Studi Jaminan Sosial Pada Usaha Kecil Sektor Informal Makanan dan Minuman : kasus Pedagang Kaki Lima di Kota Batu

Mumpuni, Titian Suciari (2009) Studi Jaminan Sosial Pada Usaha Kecil Sektor Informal Makanan dan Minuman : kasus Pedagang Kaki Lima di Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia adalah negara agraris yang menitikberatkan sektor pertanian sebagai pilar penyangga dan motor penggerak perekonomian bangsa dan negara. Sebagai negara berkembang, Indonesia menghadapi 4 permasalahan utama dalam mensejahterakan penduduknya. Antara lain: ketidakseimbangan antara angkatan kerja dengan lapangan pekerjaan, rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan angkatan kerja, adanya krisis ekonomi dan moneter pada tahun 1997 yang secara tidak langsung menyebabkan terjadinya pemutusan hubungan kerja, dan yang keempat adalah strategi pembangunan yang tersentralisasi di daerah perkotaan sehingga menyebabkan ketimpangan ekonomi dan sosial di daerah pedesaan. Berkembangnya iklim perkotaan yang diikuti dengan berkembangnya sektor industri menjadi daya tarik bagi masyarakat pedesaan. Terjadilah perpindahan penduduk dari desa ke kota untuk mencari penghidupan yang layak. Karena relatif rendahnya pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh angkatan kerja dari desa menyebabkan mereka tidak tertampung dalam sektor formal sehingga mereka terpaksa masuk dalam sektor informal. Jam kerja yang tidak terbatas dan pendapatan usaha yang minim menyebabkan tenaga kerja sektor informal tidak mempunyai jaminan sosial ketika mereka mengalami kecelakaan atau musibah. Hal itu juga disebabkan pendapatan yang habis untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari sehingga tidak ada uang untuk menabung atau mendaftarkn diri sebagai pemegang polis asuransi. Indoonesia mempunyai undang-undang yang mengatur jaminan sosial tenaga kerja pada sektor formal yaitu Undang-undang nomor 3 tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja. Sedangkan untuk tenaga kerja sektor informal belum diketahui secara pasti apa bentuk jaminan sosial yang diberikan pemerintah serta bagaimana implementasinya di lapang. Maka realisasi jaminan sosial pada tenaga kerja sektor informal harus segera menjadi perhatian bagi pemerintah Indonesia. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana kondisi usaha yang dihadapi oleh PKL makanan dan minuman terkait kebutuhan akan jaminan sosial? (2) Apa saja jaminan sosial yang dimiliki oleh PKL makanan dan minuman? (3) Bagaimana hubungan antara pendapatan usaha PKL makanan dan minuman dengan jaminan sosial yang dimiliki? (4) Bagaimana hubungan antara karakteristik PKL makanan dan minuman dengan model jaminan sosial yang dimiliki? Tujuan dari penelitian ini antara lain : (1) Mendeskripsikan kondisi usaha yang dihadapi oleh PKL makanan dan minuman terkait dengan kebutuhan akan jaminan sosial. (2) Menganalisis jaminan sosial yang terdapat pada sektor informal terutama pada PKL makanan dan minuman. (3) Menganalisis hubungan antara pendapatan usaha pada PKL makanan dan minuman terhadap jaminan sosial yang dimiliki. (4) Menganalisis hubungan antara karakteristik PKL makanan dan minuman dengan model jaminan sosial yang dimiliki. Kegunaan dari penelitian ini yaitu : (1) Bagi Pemerintah Kota Batu dan PT JAMSOSTEK Persero sebagai informasi dalam membuat kebijakan jaminan sosial bagi tenaga kerja sektor informal khususnya PKL makanan dan minuman. (2) Bagi para pelaku usaha kecil sektor informal (terutama PKL makanan dan minuman) sebagai bahan pertimbangan dalam mengakses informasi yang berhubungan dengan jaminan sosial sektor informal. (3) Bagi mahasiswa, calon peneliti dan peneliti sebagai bahan referensi untuk penelitian yang sama dimasa yang akan datang. Jenis penelitian ini adalah explanatory research yang menguji hubungan antar variabel yang dihipotesiskan , dengan menggunakan metode survey. Penelitian ini dilakukan di Pasar Kota Batu, Jawa Timur dan dilaksanakan pada bulan Mei 2007 sampai dengan September 2007. Penentuan sampel dilakukan secara acak sederhana ( simple random sampling ). Jumlah PKL makanan dan minuman sebanyak 161 tapi hanya diambil 30 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini yakni data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan data primer terdiri dari : (1) Wawancara, dengan menggunakan kuisioner dan wawancara mendalam. (2) Observasi. (3) Dokumentasi. Metode analisis data dalam penelitian ini antara lain : (1) Untuk menganalisis tujuan pertama digunakan analisis data deskriptif kualitatif (2) Untuk menganalisis tujuan kedua digunakan analisis deskriptif dengan bantuan Skala Likert (3) Untuk menganalisis tujuan ketiga digunakan analisis χ 2 ( chi square ) (4) Untuk menganalisis tujuan keempat digunakan analisis χ 2 ( chi square ). AMILY:

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2009/22/050900244
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 18 Feb 2009 09:14
Last Modified: 12 Apr 2022 02:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128219
[thumbnail of 050900244.pdf]
Preview
Text
050900244.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item