Alim, Syahirul (2009) Pengaruh Berbagai Dosis Nitrogen terhadap Pertumbuhan dan Hasil Dua Varietas Tanaman Pak Choy(Brassica chinensis L). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pak choy banyak mengandung mineral dan vitamin serta kaya akan kandungan klorofil yang berfungsi sebagai antioksidan. Bagi petani sayuran daun, pak choy mempunyai masa panen yang singkat dan pasar yang terbuka luas merupakan daya tarik untuk diusahakan. Daya tarik lainnya adalah harga yang relatif stabil dan mudah diusahakan (Haryanto, Suhartini dan Rahayu, 1995). Salah satu aspek yang mempengaruhi peningkatan produksi tanaman adalah ketersediaan unsur hara secara optimal yakni unsur hara Nitrogen. Nitrogen sangat dibutuhkan untuk sintesis protein, yang merupakan komponen utama berbagai senyawa di dalam tubuh tanaman terutama bagian organ daun, asam amino, amida, klorofil dan alkaloid. Kemudian yang kedua adalah varietas, sebab varietas memiliki ciri morfologi dan daya adaptasi yang berbeda dalam memanfaatkan lingkungan pertumbuhannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dosis Nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pak choy, serta untuk mendapatkan kombinasi perlakuan dosis Nitrogen dan varietas tanaman pak choy yang memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman terbaik. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai Juli 2009 di screenhouse di Desa Tegalweru, Kecamatan Dau Kabupaten Malang, dengan ketinggian ± 550 m dpl dengan suhu 26-29 ºC. Alat yang digunakan adalah polibag hitam ukuran 15x15 cm, penggaris, Leaf Area Meter (LAM), timbangan analitik, gembor, cetok, cangkul, wadah plastik, gunting dan cutter . Bahan yang digunakan adalah benih pak cho varietas Green dan White, media tanam berupa tanah dan pupuk Urea. Pelaksanaan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri atas 2 faktor dan 3 kali ulangan. Dengan faktor pertama adalah Varietas yaitu varietas Green dan White. Faktor kedua adalah Dosis Nitrogen yaitu 0, 40, 60, dan 70 kg N ha-1. Pengamatan yang dilakukan meliputi pengamatan non destruktif dan pengamatan destruktif. Pengamatan dimulai pada umur 7, 14, 21 dan 28 hari setelah transplanting. Variabel pengamatan non destruktif yang diamati adalah panjang tanaman (cm) dan jumlah daun. Pengamatan destruktif meliputi luas daun dan bobot segar konsumsi. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan uji F pada taraf 5 % dan dilanjutkan dengan uju BNT 5 %. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi interaksi antara perlakuan varietas dan dosis Nitrogen terhadap semua peubah yang diamati. Hasil pengamatan tinggi tanaman dan luas daun menunjukkan bahwa varietas White lebih baik dibandingkan varietas Green. Pada pengamatan jumlah daun menunjukkan bahwa varietas Green lebih baik dibandingkan varietas White. Pada perlakuan dosis Nitrogen dengan dosis yang berbeda tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada semua peubah yang diamati.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2009/218/050902575 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 14 Sep 2009 10:13 |
| Last Modified: | 13 Apr 2022 01:19 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128217 |
Preview |
Text
050902575.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |