Saidah, Betty (2009) Analisis Usaha Agribisnis Sayuran Organik Model Pertanian Kota : studi kasus di Organic Mini Garden (OMG) di Jalan Simpang Gajayana, Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pertanian organik saat ini telah mulai berkembang, baik dari sisi budidaya, sarana produksi, jenis produk, pemasaran, pengetahuan konsumen dan organisasi atau lembaga masyarakat yang menaruh minat (concern) pada pertanian organik. Permintaan konsumen terhadap produk organik terus meningkat. Selama 10 tahun terakhir, perkembangan perdagangan produk organik di seluruh dunia meningkat dengan sangat pesat mencapai 20-30% per tahun, maka diperkirakan tahun 2010 total bisnis produk organik mencapai US$ 100 milyar. Volume perdagangan produk organik di Indonesia masih rendah meskipun beberapa produk tanaman organik, seperti beras dan sayuran organik, mulai muncul di berbagai pasar swalayan di kota-kota besar (Rusdayanto, 2009). Sedangkan menurut Nurcahyo (2009) produksi pertanian organik Indonesia diperkirakan tumbuh kurang lebih 10% per tahun. Perkembangan produksi dan pemasaran produk pertanian organik di Indonesia cukup pesat. Perkembangannya ditandai dengan semakin banyaknya supermarket, outlet, dan odel pemasaran alternatif di berbagai kota yang menjual produk organik, perkembangan juga tergambar dari semakin banyak organisasi nonpemerintah pendamping petani yang mengembangkan pertanian organik, kelompok petani atau perusahaan swasta yang bergerak di pertanian organik. Penelitian dilakukan di Organic Mini Garden (OMG) dimana usaha sayuran organik yang dilakukan baru dirintis. Sayuran organik yang dijual oleh OMG adalah kailan, pak choy green, pak choy white, caisim dan kangkung. Evaluasi perlu dilakukan untuk mengetahui apakah usaha agribisnis sayuran organik yang dilakukan di OMG layak untuk dikembangkan. Dari latar belakang tersebut, ada beberapa pertanyaan penelitian yang harus dikaji yaitu : 1) Apakah usaha agribisnis sayuran organik model pertanian kota menguntungkan? dan 2) Apakah usaha agribisnis sayuran organik model pertanian kota layak untuk dikembangkan?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teknis budidaya sayuran organik model pertanian kota dan menganalisis tingkat keuntungan dan kelayakan usaha agribisnis sayuran organik model pertanian kota di Organic Mini Garden dan Warung ”Semi” Jalan Simpang Gajayana, Malang. Metode penentuan responden yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan metode sensus dimana keseluruhan pengurus Organic Mini Garden dan Warung ”Semi” menjadi unit penelitian (sampel) Yang terdiri dari 7 orang yaitu : a) satu orang manajer, b) satu orang bagian teknis kebun, c) satu orang bagian keuangan, d) satu orang bagian pemasaran, e) satu orang bagian administrasi dan f) dua orang bagian teknis lapangan. Dan metode analisis kelayakan usaha agribisnis sayuran organik model pertanian kota menggunakan analisis keuntungan dan analisis usaha. Analisis keuntungan menggunakan rasio antara total enerimaan dan total biaya. Analisis usaha menggunakan analisis R/C ratio dan Break Even Point (BEP).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2009/167/050902120 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 01 Oct 2009 14:39 |
Last Modified: | 11 Apr 2022 04:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128161 |
Preview |
Text
050902120.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |