Analisis Faktor-Faktor Bauran Pemasaran Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Benih Jagung Hibrida BISI-2 : studi kasus Di Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri

Alam, Bahrul (2009) Analisis Faktor-Faktor Bauran Pemasaran Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Benih Jagung Hibrida BISI-2 : studi kasus Di Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kebutuhan masyarakat akan jagung (Zea Mays L. ) di Indonesia semakin meningkat (Sarasutha, 2002). Keadaan ini membuat permintaan jagung juga meningkat hingga mencapai 13 juta ton pada Tahun 2007 (Indra, 2007). Permintaan yang selalu meningkat tersebut tidak diimbangi dengan suplai yang cukup, terlihat dari produktivitas jagung pada tahun yang sama hanya berkisar ± 11 juta ton, tentu saja kenyataan tersebut memerlukan suatu langkah penyelesaian yang salah satunya adalah penggunaan benih jagung hibrida (BPS dan DITJEN BPTP, 2007). Jagung hibrida tercipta dari rekayasa genetika dengan cara menyilangkan dua tetua atau lebih dengan tujuan mendapatkan sifat-sifat unggul mereka (Wicaksono, 1998). Sayangnya, penggunaan benih jagung hibrida di Indonesia pada tahun 2007 masih kurang dari harapan yaitu berkisar angka 43,7% (Deptan, 2008). Disisi lain, keadaan tersebut memberikan peluang dan persaingan antar perusahaan benih jagung hibrida dalam memproduksi varietas benih jagung hibrida yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat seperti contohnya benih jagung hibrida BISI-2. Benih jagung hibrida tersebut merupakan hasil rekayasa penelitian dari PT. BISI International Tbk pada Tahun 1995. Dalam perkembangannya produk tersebut dituntut untuk selalu eksis dipasar sasaran dengan cara merumuskan strategi bauran pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumennya (Ansanta, 2007). Sementara itu, konsumen selaku pengguna produk benih jagung hibrida tidak begitu saja memutuskan untuk membeli produk. Mereka akan mencari informasi yang berkenaan dengan produk yang diinginkan. Salah satu cara pencarian informasi adalah dengan cara eksternal berupa stimulus bauran pemasaran dari pemasar (Engel et al. , 1995). Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk mengidentifikasi bauran pemasaran yang memberikan pengaruh kepada keputusan pembelian konsumen. Tujuan penelian ini adalah (1) Menganalisis hubungan bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran pemasaran dan promosi terhadap keputusan pembelian benih jagung hibrida BISI-2. (2) Menganalisis faktor-faktor bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, distribusi, dan promosi yang mempengaruhi keputusan petani dalam membeli kembali produk benih jagung hibrida BISI-2 atau tidak pada musim tanam jagung berikutnya. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive ) di Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, karena daerah tersebut merupakan daerah sentra penanaman jagung. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 105 responden dengan menggunakan Simple Random Sampling . Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis kuantitatif. Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan jawaban responden atas pertanyaan yang diberikan dan analisis kuantitatif yang terdiri dari analisis korelasi Rank Spearman yang digunakan untuk menganalisis hubungan bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian dan analisis Regresi Model Logit yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor bauran pemasaran yang mempengaruhi kemungkinan keputusan petani dalam membeli kembali atau tidak benih jagung hibrida BISI-2 untuk musim tanam jagung berikutnya. Karakteristik responden pengguna benih jagung hibrida BISI-2 dilihat dari jenis kelamin, usia, jenis pekerjaan, tingkat pendapatan, dan frekuensi konsumsi. Berdasarkan jenis kelamin, mayoritas responden adalah laki-laki. Berdasarkan usia, mayoritas responden berada pada usia 40 sampai 50 tahun. Berdasarkan jenis pekerjaan, mayoritas responden adalah pedagang. Berdasarkan tingkat pendapatan, mayoritas responden berpendapatan 1 juta sampai 1,5 juta rupiah. Berdasarkan frekuensi konsumsi, mayoritas responden mengkonsumsi benih jagung hibrida BISI-2 lebih dari 4 kali. Berdasarkan hasil analisis hubungan bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian benih jagung hibrida BISI-2 dengan menggunakan analisis Korelasi Rank Spearman didapatkan semua faktor bauran pemasaran mempunyai hubungan yang signifikan atau nyata dan positif terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil analisis faktor-faktor bauran pemasaran yang mempengaruhi keputusan petani untuk membeli kembali benih jagung hibrida BISI-2 atau tidak untuk musim tanam jagung berikutnya dengan menggunakan analisis Regresi Model Logit didapatkan semua faktor-faktor bauran pemasaran yang terdiri dari faktor produk, faktor harga, faktor distribusi, dan faktor promosi mempunyai pengaruh terhadap keputusan petani untuk membeli kembali atau tidak, faktor produk mempunyai pengaruh yang paling besar terhadap keputusan petani tersebut. Sedangkan untuk kemungkinan keputusan petani dalam membeli kembali produk benih jagung hibrida BISI-2 untuk musim tanam jagung berikutnya, faktor harga mempunyai pengaruh terbesar dalam kemungkinan tersebut.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2009/112/050901556
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 05 Jun 2009 14:40
Last Modified: 11 Apr 2022 01:19
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128105
[thumbnail of 050901556.pdf]
Preview
Text
050901556.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item