Pengaruh Panjang Batang atas dan Perbedaan Ukuran Diameter Batang terhadap Keberhasilan Teknik Sambung Celah Bibit Lengkeng (dimocarpus longan)

VenaritaDyahAyuningtyas (2008) Pengaruh Panjang Batang atas dan Perbedaan Ukuran Diameter Batang terhadap Keberhasilan Teknik Sambung Celah Bibit Lengkeng (dimocarpus longan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lengkeng (Dimocarpus longan) merupakan buah yang sangat digemari oleh masyarakat, karena rasanya manis dengan aroma yang khas. Harga buah lengkeng cukup tinggi sehingga tanaman ini dapat dimanfaatkan untuk sumber penghasilan guna meningkatkan pendapatan petani. Bibit Unggul merupakan syarat utama untuk menunjang pengembangan tanaman lengkeng. Cara memperoleh bibit unggul tersebut dapat dilakukan dengan perbanyakan secara vegetatif seperti sambung, okulasi dan susuan. Pada dasarnya penyambungan tanaman lengkeng bertujuan memperbaiki mutu tanaman yaitu menghasilkan perakaran tanaman yang kuat, memperpanjang umur pohon, mempercepat awal produksi dan memperbaiki kualitas buah. Cara penyambungan yang dianggap cepat dan mudah adalah cara penyambungan model celah (Hartman and Kester, 1978). Setiap komoditas mempunyai karakter sendiri dalam hal perbanyakan bibit. Pada tanaman kedondong perbanyakan bibit yang baik adalah menggunakan batang atas yang muda, sedangkan pada tanaman jeruk menggunakan batang atas agak tua (Lasimin et al., 2002). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendapatkan tingkat keberhasilan panjang batang atas dan ukuran diameter batang yang paling tepat dalam perbanyakan sambung celah pada tanaman lengkeng (Dimocarpus longan). Hipotesis yang diajukan adalah batang atas 11-20 cm dari pucuk dengan ukuran diameter batang bawah sama dengan batang atas menghasilkan persentase keberhasilan penyambungan yang paling tinggi pada bibit lengkeng. Percobaan dilaksanakan di Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika yang terletak di jalan Raya Tlekung, Batu dengan ketinggian tempat ± 950 m dpl pada bulan Maret-Agustus 2008. Alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain pisau okulasi, gunting pangkas, alat ukur. Bahan yang digunakan adalah batang atas pohon induk lengkeng varietas Sikep, batang bawah lengkeng varietas Diamond River, tali plastik, kantong plastik, media tanam dan polibag. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan kombinasi perlakuan pertama adalah panjang batang atas, yaitu A (batang atas 10 cm dari pucuk), B (batang atas 11-20 cm dari pucuk), dan C (batang atas 21-30 cm dari pucuk). Kedua adalah ukuran diameter batang, yaitu (a) diameter batang bawah = batang atas, (b) diameter batang bawah < batang atas, dan (c) diameter batang bawah > batang atas. Rancangan terdiri dari 9 kombinasi perlakuan dengan 4 kali ulangan dan setiap unit perlakuan 3 tanaman sehingga diperoleh 108 tanaman. Parameter yang diamati meliputi: saat munculnya tunas, persentase sambungan jadi (%), jumlah daun, panjang tunas, diameter batang atas, dan diameter batang bawah. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistika deskriptif dan korelasi. Data disajikan dalam bentuk Tabel, Grafik, Diagram dan Gambar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa batang atas 21-30 cm dari pucuk dengan batang bawah = batang atas menghasilkan presentase tertinggi (44,44 %) dibanding dengan perlakuan yang lain dan menghasilkan jumlah daun tertinggi pada umur pengamatan 21 hari setelah sambung. Parameter saat muncul tunas, batang atas 11-20 cm dari pucuk dengan batang bawah = batang atas menghasilkan tumbuh tunas tercepat (14 hari setelah sambung) karena daun dan pucuk pada batang atas dihilangkan dan antara batang bawah dengan batang atas sama besar sehingga pertumbuhan tunas dapat tumbuh lebih cepat. Penggunaan ukuran diameter batang bawah > batang atas menghasilkan pertambahan diameter tertinggi dibanding dengan perlakuan yang lain. Batang bawah mempengaruhi pertumbuhan batang atas dan batang atas juga berpengaruh terhadap batang bawah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/406/050900175
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 10 Feb 2009 11:52
Last Modified: 21 Oct 2021 08:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128026
[thumbnail of 050900175.pdf]
Preview
Text
050900175.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item