Pengaruh Pemberian Kotoran Sapi dan Pupuk Nitrogen terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Pencucian Nitrat serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata) pada Entisol Wajak, Malang

IkaApriwulandari (2008) Pengaruh Pemberian Kotoran Sapi dan Pupuk Nitrogen terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Pencucian Nitrat serta Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata) pada Entisol Wajak, Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Entisol umumnya mempunyai karakteristik bertekstur pasir sehingga struktur lepas, porositas besar, permeabilitas cepat. Selain itu, kandungan bahan organik rendah yaitu kurang dari 1 % dan mempunyai KTK yang rendah. Tanah dengan karakteristik tersebut umumnya memiliki permasalahan dalam hal menyediakan unsur hara salah satunya nitrogen karena tingginya pencucian dan kurangnya masukan bahan organik. Dengan adanya penambahan bahan organik akan berpengaruh terhadap sifat tanah salah satunya peningkatan KTK tanah. Peningkatan KTK tanah mempunyai peranan penting dalam proses pencucian nitrat yang nantinya akan berpengaruh terhadap efisiensi penggunaan pupuk. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian kotoran sapi terhadap perubahan sifat kimia tanah dan tingkat pencucian nitrat pada dosis N yang berbeda serta hubungan pencucian nitrat dengan pertumbuhan tanaman jagung manis. Hipotesis yang diajukan adalah masukan bahan organik kotoran sapi dapat memperbaiki sifat kimia tanah dan menurunkan tingkat pencucian nitrat pada berbagai dosis N serta penurunan tingkat pencucian nitrat dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman jagung manis . Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2008 di rumah kaca fakultas pertanian universitas brawijaya. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana. Rancangan Acak Lengkap ini dilakukan dengan 12 kombinasi perlakuan dengan 3 kali ulangan sebagai berikut : (1) Untuk perlakuan pupuk nitrogen : 0 kg/ha (Kontrol), 100 kg N /ha, 200 kg N /ha, 300 kg N /ha, 400 kg N /ha, 500 kgN /ha. (2) Untuk perlakuan kotoran sapi : Tanpa bahan organik (BO), Dengan BO kotoran sapi 39,72 ton/ha (setara 76,39 gr/pot) yang didasarkan pada perhitungan kebutuhan hara tanah dan tanaman. Hasil penelitian ini antara lain bahwa pemberian pupuk nitrogen yang dikombinasikan dengan bahan organik kotoran sapi lebih baik terhadap perbaikan sifat kimia tanah dan dapat menurunkan tingkat pencucian nitrat rata-rata sebesar 13,68 % dibandingkan tanpa penambahan bahan organik kotoran sapi dan dapat memperbaiki pertumbuhan tanaman jagung manis. Dosis terbaik didapatkan pada perlakuan K1N2 ( Nitrogen 200 kg/ha + BO 76,39 g/pot (setara 39,72 ton/ha) dilihat dari komponen pertumbuhan seperti serapan N tanaman yang memiliki nilai paling tinggi dibandingkan perlakuan yang lain sebesar 383,76 mg/tanaman dan efisiensi penggunaan nitrogen sebesar 69,00 kg/ha.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/399/050900033
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 13 Jan 2009 14:40
Last Modified: 21 Oct 2021 08:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128019
[thumbnail of 050900033.pdf]
Preview
Text
050900033.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item