FatiahHasanAlboneh (2008) Analisis Efisiensi Usahatani dan Pemasaran Kacang Tanah (Arachis hypogaea) : studi kasus di Kelurahan Naioni Kecamatan Alak Kotamadya Kupang Propinsi Nusa Tenggara Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sektor pertanian merupakan sektor yang berperan sangat dominan bagi negara yang sedang berkembang seperti Indonesia. Upaya-upaya untuk meningkatkan produk pertanian telah banyak dilakukan dengan tetap memelihara sumber daya alam serta lingkungan hidup dan memperhatikan pola kehidupan masyarakat setempat. Dibidang pangan, upaya peningkatan baik beras maupun non beras akan terus dilanjutkan antara lain melalui penganekaragaman jenis bahan makanan serta peningkatan penyediaan protein nabati dan hewani. Kacang tanah (Arachis hypogaea) merupakan komoditi pertanian yang telah lama dimanfaatkan sebagai bahan pangan dan kacang tanah (Arachis hypogaea) termasuk komoditi yang banyak dikembangkan masyarakat karena mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi. Komoditi kacang tanah termasuk salah satu komoditi yang prospeknya cukup menjanjikan di Propinsi Nusa Tenggara Timur karena sangat berperan dalam perekonomian sebagian masyarakat petani disana serta tersebar hampir di seluruh kabupaten di propinsi tersebut. Kacang tanah merupakan komoditi yang diunggulkan, walaupun tingkat pemanfaatan potensinya masih sangat rendah karena kurangnya pengetahuan yang dimiliki masyarakat petani. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Berapa besar biaya, penerimaan dan pendapatan yang diterima petani pada kedua skala lahan? 2) Berapa besar tingkat efisiensi biaya antara usahatani kacang tanah yang dilakukan petani pada kedua skala luas lahan? 3) Bagaimana distribusi margin, rasio keuntungan dan biaya pemasaran pada tiap lembaga pemasaran yang diterima petani kacang tanah?. Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui dan menganalisis biaya, penerimaan dan pendapatan petani yang melakukan usahatani kacang tanah berdasarkan skala luas lahan. 2) Menganalisis efisiensi biaya antara usahatani kacang tanah yang dilakukan oleh petani pada kedua skala luas lahan. 3) Mengetahui dan menganalisis distribusi margin, rasio keuntungan dan biaya pemasaran pada tiap lembaga pemasaran yang diterima petani kacang tanah. Hipotesis dari penelitian ini adalah: 1) Diduga bahwa pendapatan usahatani kacang tanah di daerah penelitian pada lahan luas lebih tinggi dibandingkan pada lahan sempit. 2) Diduga bahwa usahatani kacang tanah di daerah penelitian pada lahan luas lebih efisien dibandingkan usahatani kacang tanah pada lahan sempit. 3) Diduga bahwa saluran pemasaran usahatani kacang tanah di daerah penelitian tersebut belum efisien dan marjin pemasaran yang ada belum merata penyebarannya. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja di Kel. Naioni, Kec. Alak, Kodya Kupang, Propinsi NTT. Responden dalam penelitian ini ditentukan secara stratified random sampling berdasarkan skala luas lahan yaitu usahatani kacang tanah lahan sempit dan lahan luas. Responden untuk petani kacang tanah lahan sempit diambil 26 petani dan lahan luas diambil 9 petani. Penentuan contoh lembaga pemasaran dilakukan dengan non probability sampling dan peluang pengambilan contoh menggunakan metode snow ball sampling. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif untuk mengetahui saluran pemasaran yang terdapat di daerah penelitian dan analisis kuantitatif yang terdiri dari analisis usahatani, analisis break even point, analisis efisiensi usahatani, analisis uji beda rata-rata dan analisis efisiensi pemasaran. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: 1) Usahatani kacang tanah di daerah penelitian pada kedua skala luas lahan sudah menguntungkan dengan tingkat pendapatan pada lahan sempit sebesar Rp. 1.351.832 per ha dan Rp. 2.422.869 per ha pada skala lahan luas. Dari hasil uji statistik untuk tingkat pendapatan usahatani kacang tanah antara kedua skala lahan menunjukkan perbedaan yang nyata antara tingkat efisiensi usahatani pada kedua skala lahan. BEP harga dan volume produksi untuk lahan sempit yaitu Rp. 2.803 per kg dan 345 kg. Sedangkan BEP harga dan volume produksi untuk lahan luas yaitu Rp. 2.409 per kg dan 451 kg. 2) Usahatani Kacang Tanah di daerah penelitian pada kedua skala luas lahan dikatakan sudah efisien dengan hasil perhitungan tingkat efisiensi usahatani sebesar 1,78 untuk lahan sempit dan sebesar 2,08 untuk lahan luas. Dari hasil uji statistik untuk efisiensi usahatani kacang tanah antara kedua skala luas lahan menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan antara tingkat efisiensi usahatani pada kedua skala lahan. 3) Terdapat dua saluran pemasaran kacang tanah di daerah penelitian yaitu: a) Petani → Tengkulak → Pengecer → Konsumen. b) Petani → Pengecer → Konsumen. Fungsi pemasaran yang dilakukan adalah fungsi pembelian, penjualan, transportasi, penyimpanan, sortir, pengepakan, dan retribusi. Marjin yang diperoleh tiap lembaga pemasaran menunjukkan bahwa marjin belum terdistribusi secara merata dan share yang didapatkan petani pada kedua saluran pemasaran masih rendah pada tingkat yang sama yaitu 62,50%. Saran yang diajukan adalah: 1) Dalam rangka peningkatan pendapatan yang diperoleh petani pada kedua skala lahan, hal penting yang perlu dilakukan adalah peningkatan produksi. Hal ini dapat dilakukan dengan peningkatan sistem budidaya dengan memperhatikan kondisi topografi lahan. 2) Selama ini posisi tawar petani selalu lemah karena alasan kualitas dan kuantitasnya yang rendah. Hal yang sebenarnya terjadi adalah kesalahan proses pemasaran yang umumnya menjadikan petani mendapatkan share yang lebih rendah atau sama. Oleh karena itu, diharapkan adanya bantuan penyuluh sehingga petani dapat lebih mengerti tentang bagaimana cara pemasaran yang lebih baik.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2008/395/050900029 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 14 Jan 2009 09:19 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 08:23 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128015 |
Preview |
Text
050900029.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |