AdityaUlfianaKusumardhani (2008) Pengaruh Paket Teknologi Inokulum Streptomyces dan VAM (Vesikular-Arbuskular Mikoriza) Terhadap Penyakit Rebah Semai (Sclerotium rolfsii Sacc.) Pada Kedelai. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penyakit rebah semai ( Damping off ) yang disebabkan oleh jamur Sclerotium rolfsii Sacc, merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kedelai. Patogen ini merupakan jamur tular tanah, mampu hidup dalam tanah meskipun tidak terdapat inang. Penyakit oleh S.rolfsii tingkat serangan lebih dari 5 % di lapang sudah dapat merugikan secara ekonomi. Usaha pengendalian penyakit tanaman telah banyak dilakukan dengan berbagai cara, salah satu usaha pengendalian penyakit tanaman dengan menggunakan pengendalian hayati. Pengendalian hayati/biologi dengan mikroorganisme antagonis merupakan alternatif yang aman dibandingkan secara kimia. Pengendalian tersebut dapat menggunakan Actinomycetes antagonis khususnya Streptomyces sp. dan VAM (Vesikular Arbuskular Mikoriza). Sehubungan dengan permasalahan tersebut diatas, maka dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Streptomyces dan VAM ( Glomus sp) terhadap penyakit rebah semai ( Sclerotium rolfsii ) serta peningkatan produksi kedelai dan untuk mendapatkan paket teknologi microbial pesticide yang dapat digunakan untuk mengendalikan S. rolfsii . Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fitopatologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Malang dan di Kebun percobaan Kendalpayak Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbiumbian (Balitkabi). Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok, menggunakan empat perlakuan dan empat ulangan. Perlakuannya adalah P1 (Streptomyces dalam bentuk cair/suspensi dengan aplikasi perendaman biji selama 24 jam dan VAM pelleting/coating .), P2 (Streptomyces dengan aplikasi pelleting/coating pada biji dan VAM pelleting/coating ), P3 (Streptomyces dalam bentuk tablet dengan aplikasi pada lubang tanam dan VAM pelleting/coating ), P4 (kontrol (tanpa Streptomyces dan VAM)) Hasil penelitian menunjukkan bahwa cara inokulasi Streptomyces dan VAM dapat menekan serangan S.rolfsii . Cara inokulasi rendam Streptomyces dan lapis VAM (P1) memiliki kemampuan paling baik dalam mengendalikan S.rolfsii dibanding perlakuan lapis Streptomyces dan lapis VAM (P2) serta perlakuan tablet Streptomyces dan lapis VAM (P3). Kombinasi Streptomyces dan VAM memiliki efektifitas sangat baik dengan nilai efektifitas antagonisnya > 69 %. Dari hasil tersebut didapatkan paket teknologi microbial pesticide yang dapat digunakan untuk mengendalikan S.rolfsii yaitu kombinasi Streptomyces dalam bentuk cair/suspensi dengan aplikasi perendaman biji selama 24 jam dan VAM pelleting/coating (P1). Kombinasi Streptomyces dan VAM dengan cara inokulasi berbeda juga mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi Streptomyces dan VAM dapat meningkatkan produksi kedelai sebesar 28,34 % (P1), 20,9 % (P2), dan 22,43 % (P3) lebih baik dibandingkan dengan kontrol (P4).
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2008/375/050803662 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 08 Jan 2009 09:40 |
| Last Modified: | 08 Jan 2009 09:40 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127994 |
Actions (login required)
 |
View Item |