Pengaruh Penggunaan Bahan Kompos Dari Organ Vegetatif dan Generatif Palem Terhadap Kualitas Kompos

DwiAdiWaspodo (2008) Pengaruh Penggunaan Bahan Kompos Dari Organ Vegetatif dan Generatif Palem Terhadap Kualitas Kompos. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Permasalahan tanah yang sering dialami adalah kesuburannya tanah yang rendah. Ada berbagai macam faktor yang menyebabkan rendahnya kesuburan tanah, salah satunya adalah rendahnya kandungan bahan organik dalam tanah. Pupuk anorganik sebenarnya dapat menyelesaikan permasalahan tersebut tetapi karena meningkatnya biaya produksi dan terus meningkatnya harga pupuk anorganik maka perlu dicarikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut Berbagai jenis sampah yang berupa seresah daun, pelepah, tandan dan biji dari tanaman palem yang cukup melimpah di lingkungan sekitar. Sudrajad (1998) mengemukakan bahwa ditinjau dari segi finansial tehnologi komposting akan dapat menekan biaya pembelian pupuk anorganik yang relatif mahal. Kompos selain berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah, juga dapat meningkatkan efisiensi serapan hara tanaman karena mengurangi pencucian (leaching) serta memacu pengeluaran hara dalam waktu yang cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui kualitas kompos dengan mengunakan bahan baku organ vegetatif tanaman berupa daun dan pelepah dari tanaman palem. 2) Mengetahui kualitas kompos dengan menggunakan bahan baku organ generatif tanaman berupa biji dan tandan dari tanaman palem. 3) Mengetahui pengaruh pencampuran bahan baku organ generatif dan vegetatif sampah palem terhadap kadar N dan P kompos. Hipotesis yang diajukan adalah : 1) Kadar P total dan tersedia kompos dari bahan baku organ generatif sampah palem lebih tinggi daripada kompos yang dibuat dari bahan baku organ vegetatif sampah palem. 2) Kadar N total dan tersedia kompos dari bahan baku organ vegetatif sampah palem lebih tinggi daripada kompos yang dibuat dari bahan baku organ generatif sampah palem. 3) Komposisi bahan baku kompos berpengaruh terhadap kadar unsur N total dan P total kompos. Analisa yang dilakukan meliputi analisa kadar N-total, P-total, K-total, Corganik, pH dan suhu. Semua analisa dilakukan setelah 3 minggu setelah penggomposan dan suhu diamati tiap jangka waktu 1 minggu. Analisa data yang digunakan adalah analisa uji ragam (uji F) dengan taraf 5%, untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap parameter perlakuan, kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan taraf 5%. Untuk mengetahui hubungan parameter pengamatan dilakukan uji Korelasi. Penggunaan organ vegetatif dan generatif dari sampah palem berpengaruh nyata terhadap tingkat perbedaan kadar N total dan P total yang berpengaruh terhadap kualitas kompos kompos dari organ vegetatif palem memiliki kadar unsur N total yang lebih tinggi daripada kompos yang berasal dari organ generatif sampah palem, Sedangkan kompos dari organ generatif memiliki kadar P total yang lebih tinggi daripada kompos yang berbahan organ vegetatif sampah palem.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/231/050802315
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 26 Aug 2008 09:36
Last Modified: 26 Aug 2008 09:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127838
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item