Pendugaan Keragaman Genetik 120 Galur Kacang Panjang (Vigna unguiculata var. sesquipedalis (L) Fruwirth) Toleran Hama Aphid (Aphis craccivora Koch).

LiestyaWardhaniRahmaningtyas (2008) Pendugaan Keragaman Genetik 120 Galur Kacang Panjang (Vigna unguiculata var. sesquipedalis (L) Fruwirth) Toleran Hama Aphid (Aphis craccivora Koch). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kacang Panjang adalah salah satu jenis sayuran yang cukup populer di Indonesia. Namun perkembangannya sedikit terhambat dengan adanya serangan hama. Salah satu yang berpengaruh pada pertumbuhan populasi tanaman ini adalah hama Aphid ( Aphis craccivora Koch) yang dapat menurunkan produksi sampai 16%.Adanya serangan hama tersebut menuntut adanya varietas kacang panjang yang toleran terhadap hama tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik tanaman kacang panjang yang toleran terhadap hama Aphid berdasarkan hasil dan komponen hasilnya pada 120 galur potensial. Kegiatan penelitian ini telah dilakukan di kebun percobaan Jatikerto Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang dengan ketinggian tempat 330 mdpl pada bulan November 2007- Februari 2008. Alat yang digunakan adalah cangkul, ajir, timbangan, mistar, papan nama dan kantong kertas. Bahan yang digunakan adalah benih kacang panjang generasi F6 yang terdiri dari 120 galur dengan 3 tetua yaitu HS, PS dan MLG 15151. Metode penelitian menggunakan metode tata ruang Rancangan acak Kelompok (RAK) yang diperluas (Augmented Design). Pengolahan lahan diantaranya dengan penggemburan tanah yang kemudian dibiarkan selama ± 4-7 hari dan dilanjutkan dengan pembuatan guludan. Setiap guludan terdapat 15 lubang tanam dan masing-masing lubang terdiri dari 2 benih. Penanaman benih dilakukan dengan jarak tanam 70×30 cm. Menggunakan 8 blok masing-masing blok terdiri dari 15 galur ditambah 3 tetua yang ditanam secara acak. Sebelum 2 minggu penananam galur yang diuji dilakukan penanaman tanaman border yang peka terhadap Aphid. Hasil penelitian menunjukkan keragaman ketahanan terhadap hama Aphid termasuk agak rendah atau sempit. Dari 120 galur yang diuji ketahanannnya terhadap Aphid didapatkan 95 galur tahan dan 25 galur agak tahan. Hasil dan komponen hasil menunjukkan bahwa nilai heritabilitas untuk karakter umur berbunga (UB), panjang polong (PP), bobot rerata per polong (BRP), bobot polong per tanaman (BPT) dan rerata biji per polong (BJP) termasuk tinggi (≥ 50%). Sedangkan untuk karakter jumlah polong per tanaman (JPT) mempunyai nilai heritabilitas rendah (≤ 20%). Pada koefisien keragaman genetik untuk semua karakter pengamatan juga menunjukkan tingkat keragaman yang rendah atau sempit. Dari hasil tersebut terseleksi 12 galur yang mempunyai kriteria galur tahan Aphid dan mempunyai daya hasil yang tinggi. Penyeleksian menggunakan seleksi 10% galur terbaik dari 120 galur yang diuji.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/177/050801976
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 13 Aug 2008 10:52
Last Modified: 21 Oct 2021 07:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127779
[thumbnail of 050801976.pdf]
Preview
Text
050801976.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item