Pengaruh pemberian Asam Humat dan Asam Fulvat Ekstrak Kompos Gamal (Gliricidia sepium) dan Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap perubahan aluminium dapat ditukar (Aldd) pada Ultisol Kentrong Banten.

HestiNursanti (2008) Pengaruh pemberian Asam Humat dan Asam Fulvat Ekstrak Kompos Gamal (Gliricidia sepium) dan Paitan (Tithonia diversifolia) terhadap perubahan aluminium dapat ditukar (Aldd) pada Ultisol Kentrong Banten. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanah Ultisol mempunyai sebaran yang luas hampir meliputi 30 % dari wilayah Indonesia. Pengelolaan tanah Ultisol sebagai lahan pertanian terutama tanaman pangan dihadapkan pada beberapa kendala diantaranya kemasaman tanah dan keracunan aluminium akibat tingginya konsentrasi Al. Salah satu cara mengatasi kemasaman tanah adalah dengan penggunaan bahan organik/kompos. Penggunaan kompos dapat mengurangi volume bahan organik yang diberikan. Hasil dekomposisi bahan organik akan menghasilkan asam-asam organik seperti asam humat dan asam fulvat yang mampu mengkhelat Al sehingga tidak lagi beracun bagi tanaman. Oleh sebab itu penelitian tentang pemberian asam humat dan asam fulvat masih dibutuhkan. Tujuan dari penelitian ini untuk mempelajari pengaruh pemberian asam humat dan asam fulvat ekstrak kompos Gamal ( Gliricidia sepium) dan Paitan ( Tithonia diversifolia) terhadap perubahan konsentrasi Aldd. Penelitian ini merupakan percobaan inkubasi yang dilaksanakan di laboratorium Biologi Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya selama 45 hari yaitu dimulai bulan September 2007 sampai dengan November 2007. Analisa kimia tanah dilakukan di Laboratorium Kimia Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 kali ulangan. Perlakuan meliputi kontrol, kompos Gamal ( Gliricidia sepium) dan Paitan ( Tithonia diversifolia) dan hasil ekstrakannya berupa asam humat dan asam fulvat masing-masing setara 10 ton/ha. Tanah yang digunakan adalah tanah Ultisol yang berasal dari Kentrong Banten. Peubah tanah yang diukur meliputi pH (H2O dan KCl), Aldd dan Hdd. Pengukuran dilakukan pada 10 HSI, 20 HSI, 30 HSI dan 45 HSI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kompos, asam humat dan asam fulvat dapat menurunkan konsentrasi Aldd. Perlakuan pemberian asam fulvat menunjukkan pengaruh tertinggi terhadap penurunan konsentrasi Aldd diikuti perlakuan asam humat dan kompos. Dari kedua jenis kompos yang diteliti yaitu Gamal ( Gliricidia sepium) dan Paitan ( Tithonia diversifolia), pemberian Paitan ( Tithonia diversifolia) lebih baik dalam menurunkan konsentrasi Aldd baik dalam bentuk kompos, asam humat dan asam fulvat dan secara statistik menunjukkan perbedaan yang nyata. Pada akhir inkubasi (45 HSI) penurunan konsentrasi Aldd pada perlakuan asam fulvat Gliricidia sepium (P4) dan perlakuan asam fulvat Tithonia diversifolia (P6) secara berturut-turut menurunkan 73 % dan 85 % konsentrasi Aldd. Perlakuan asam humat Gliricidia sepium (P3) dan perlakuan asam humat Tithonia diversifolia (P5) secara berturut-turut menurunkan konsentrasi Aldd sampai 55 % dan 62 % dan perlakuan pemberian kompos Gliricidia sepium (P1) dan kompos Tithonia diversifolia (P2) dapat menurunkan sampai 34 % dan 44 % konsentrasi Aldd dibandingkan kontrol (11.79 cmol kg-1).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2008/137/050801488
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 28 Jul 2008 10:30
Last Modified: 21 Oct 2021 07:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127734
[thumbnail of 050801488.pdf]
Preview
Text
050801488.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item