LilisAgustina (2008) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Petani Untuk Mengikuti Program Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat Plus (PHBM Plus). : kasus di Desa Klangon Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengelolaan hutan di pulau jawa mengalami penurunan potensi pada tahun 1998-2000. Menurut catatan dari LSM LeSehan Pendampingan Masyarakat (2003) diwilayah KPH Saradan sendiri tercatat ± 2.743,4 ha hutan jati habis ditebang dan dijarah oleh masyarakat. Pengelolaan sumberdaya hutan yang diterapkan oleh Perum Perhutani selama ini mengakibatkan masyarakat sekitar hutan menjadi terpinggirkan dan tertutup aksesnya terhadap sumberdaya hutan. Penjarahan hutan yang kemudian terjadi adalah salah satu bentuk reaksi dari masyarakat untuk mendapatkan manfaat hasil hutan. Menyikapi keadaan tersebut kemudian Perum Perhutani melalui SK Ketua Dewan Pengawas Perum Perhutani No.136/Kpts/Dir/2001 tentang Program Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) yang kemudian disempurnakan lagi menjadi PHBM Plus. Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat Plus(PHBM Plus) adalah suatu sistem pengelolaan sumberdaya hutan dengan pola kolaborasi yang bersinergi antara Perum Perhutani dan masyarakat desa hutan atau para pihak yang berkepentingan dalam upaya untuk mencapai keberlanjutan dan fungsi hutan yang optimal dan peningkatan indeks pembangunan manusia yang bersifat fleksibel, partisipatif, dan akomodatif (Anonymous, 2007). Sejauh ini program tersebut mendapat tanggapan dan respon yang beragam dari masyarakat. Namun demikian, ternyata program PHBM Plus banyak diminati oleh petani, Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian tentang faktor-faktor apa saja yang turut berpengaruh terhadap pengambilan keputusan petani untuk memilih program ini. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan program PHBM Plus di Desa Klangon, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, (2)Menganalisis tingkat kelayakan dari kegiatan usahatani yang dilaksanakan oleh petani peserta program PHBM Plus, (3) Mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan petani untuk mengikuti program PHBM Plus. Kegunaan dari penelitian ini adalah : (1) Secara teoritis, memberikan sumbangsih pemikiran, baik perbendaharaan konsep, metode ataupun pengembangan teori dalam studi ilmu sosial dan ekonomi,(2) Untuk memberikan masukan atau sumbangan pemikiran bagi Perum Perhutani selaku BUMN yang mengelola hutan dan pemerintah daerah terkait pelaksanaan Program PHBM Plus untuk dapat merumuskan dan membuat kebijakan pengelolaan sumberdaya hutan di masa yang akan datang, (3) Sebagai informasi dan bahan pertimbangan untuk peneliti selanjutnya.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2008/132/050801483 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 28 Jul 2008 09:47 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 07:00 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127729 |
Preview |
Text
050801483.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |