Pengaruh dosis pemupukan nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tembakau pada tanaman tembakau cerutu

AfandiBastian (2007) Pengaruh dosis pemupukan nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil tembakau pada tanaman tembakau cerutu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman tembakau (Nicotiana tabacum L.) telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Dari berbagai macam jenis tembakau yang ada, salah satu jenisnya adalah tembakau Besuki. Tembakau Besuki Na Oogst ialah tembakau cerutu yang diusahakan oleh para petani kemudian diolah menjadi bahan pembalut (Dekblad/”Wrapper”), pembungkus (Omblad/”Binder”), dan sebagian besar berupa produksi isi (Filler”). Dalam perkembangannya, produksi tembakau Besuki sangat dibutuhkan oleh industri cerutu, baik sebagai daun pembalut (Dekblad/”Wrapper”), daun pembungkus (Omblad/”Binder”) dan sebagian besar sebagai isi (“Filler”). Saat ini beberapa petani telah mampu menghasilkan tembakau pembalut (Dekblad/”Wrapper”) dan tembakau pembungkus (Omblad/”Binder”) sampai 50 % walaupun rata-rata petani di Jember menghasilkan 25 %. Salah satu masalah yang sering dijumpai pada produksi tembakau cerutu ialah kurang tepatnya dosis pemberian pupuk Nitrogen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh dosis pupuk N terhadap pertumbuhan, hasil, dan mutu tanaman tembakau Besuki Na Oogst. Hipotesis yang diajukan adalah. (1). Pemberian pupuk N pada dosis tertentu dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman tembakau Besuki Na Oogst. (2). Pemberian pupuk N pada dosis tertentu dapat meningkatkan mutu dari tanaman tembakau Besuki Na Oogst. Penelitian dilaksanakan di desa Kesilir, kecamatan Wuluhan, Jember. Penanaman dilakukan pada bulan Mei 2005 sampai selesai, kemudian akan dilanjutkan proses pasca panen. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 5 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah dosis pupuk Nitrogen dengan 5 taraf: 50 kg N/ha (N1), 100 kg N/ha (N2), 150 kg N/ha (N3), 200 kg N/ha (N4), dan 250 kg N/ha (N5). Pengamatan yang dilakukan saat penelitian meliputi pertumbuhan yang terdiri atas panjang daun, lebar daun, luas daun dan jumlah daun, pengamatan panen terdiri bobot krosok daun, serta pengamatan pasca panen terdiri atas analisis Nitrogen tanaman, analisis nikotin dan analisis mutu. Data yang diperoleh diuji dengan analisis ragam (uji F) dan dilanjutkan dengan uji Duncan(p;0,05). Hasil penelitian secara umum diketahui bahwa terjadi perbedaan yang nyata pada perlakuan dosis pupuk Nitrogen pada parameter panjang, lebar, serta luas daun krosok, parameter bobot daun produksi dan bobot daun Dekblad dan Omblad tiap panen. Pada bobot daun produksi dan mutu daun Dekblad dan Omblad, perlakuan dengan dosis pupuk 50 kg N/ha memberikan hasil yang terendah dan berbeda nyata terhadap perlakuan yang lainnya, serta perlakuan dosis pupuk 100 kg N/ha hingga 250 kg N/ha memberikan hasil yang tidak berbeda nyata.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2007/050703089
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 21 Nov 2007 00:00
Last Modified: 21 Oct 2021 06:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127629
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item