Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap kadar N dan K total daun serta produksi tanaman cabai besar (Capsicum annum L) pada Inceptisol Karang Ploso, Malang

SusiYuniasih (2007) Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap kadar N dan K total daun serta produksi tanaman cabai besar (Capsicum annum L) pada Inceptisol Karang Ploso, Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tebu merupakan tanaman penghasil gula utama dan gula merupakan salah satu kebutuhan pokok utama. Program untuk memantapkan swasembada beras pada tahun 1987 mengarah ke memaksimalkan pemakaian lahan sawah untuk padi. Hal ini berdampak pada lahan sawah yang secara tradisional merupakan area tebu, menjadi area padi sawah, dan peran lahan tebu sawah yang memasok 65-70% produksi gula nasional akan menyusut. Pada saat yang bersamaan pemerintah menghendaki agar swasembada gula tetap dipertahankan. Penyusutan sumbangan produksi gula dari sawah harus diimbangi oleh produksi gula asal tebu lahan kering, oleh karena itu pengadaan varietas tebu tahan kekeringan sangat dibutuhkan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat ketahanan klon-klon tebu yang diuji terhadap cekaman kekeringan. Hipotesis dari penelitian ini diduga terdapat tingkat ketahanan dari klon-klon yang diuji terhadap cekaman kekeringan. Penelitian dilaksanakan di hardening Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) Pasuruan. Ketinggian tempat 4 m dpl, dengan letak tempat 1120 45’ BT – 1120 5’ BT dan 70 35’ LS – 70 45’ LS, suhu rata-rata 26,20 C – 28,50 C dan kemiringan tempat 2% dengan jenis tanah alluvial serta mempunyai curah hujan 14 cm/tahun dengan intensitas matahari 331,87 cal/cm2/hari dan kecepatan angin 2,81 km/jam. Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2006 sampai dengan bulan Febuari 2007. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah leaf area meter, timbangan, mikroskop binokuler, pisau, gunting, gelas ukur, dan corong. Sedangkan bahan yang digunakan adalah klon-klon tebu yang dipilih dari populasi plasma nutfah hibrida PS maupun introduksi yaitu PSJT 97-256, , PSCO 96-191, PSJT 93-139, PSTK 94-4, PSCO 94-209, PSCO 94-371, PSCO 92-169, PSCO 94-113, PSCO 91-9, PSBM 93-220, RT 2-184, DB 2-210, DB 1-31, DB 1-2 dengan kontrol PSCO 90-2411dan PS 851. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split-plot design). Petak utama adalah tingkat kelengasan tanah terdiri atas 3 perlakuan yaitu 100% KL, 70 % KL dan 40% KL. Anak petak terdiri dari 14 klon dan 2 varietas sebagai kontrol dengan 3 kali ulangan setiap perlakuan. Data yang diperoleh diuji dengan analisis ragam (uji F) pada taraf 5% untuk menentukan pengaruh perlakuan pada variabel pengamatan. Berdasarkan analisis ragam apabila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Serta dilakukan perhitungan nilai indeks toleransi cekaman (ITC) terhadap kekeringan. Pelaksanaan penelitian yang dilaksanakan meliputi persiapan media tanam, persiapan bibit, penanaman, penyiraman dan pemupukan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2007/050702228
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 27 Aug 2007 00:00
Last Modified: 21 Oct 2021 03:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127540
[thumbnail of 050702228.pdf]
Preview
Text
050702228.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item