AmirulGustarini (2007) Proses komunikasi dan hubungan faktor- faktor sosial ekonomi dengan tingkat adopsi petani dalam Usahatani Padi Organik : kasus di Desa Ngdirejo Kecamatan Kepanjenkidul Kotamadya Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tujuan Penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis proses komunikasi dalam penyampaian inovasi padi organik di Desa Ngadirejo Kecamatan Kepanjenkidul Kotamadya Blitar. 2) Untuk menganalisis tingkat adopsi petani terhadap inovasi padi organik di Desa Ngadirejo Kecamatan Kepanjenkidul Kotamadya Blitar. 3) Untuk menganalisis hubungan faktor-faktor sosial ekonomi dengan tingkat adopsi petani dalam usahatani padi organik di Desa Ngadirejo Kecamatan Kepanjekidul Kotamadya Blitar. Masalah dalam penelitian ini dibatasi pada upaya untuk: 1) Mengetahui bagaimana proses komunikasi dalam penyampaian informasi penerapan pertanian padi secara organik, mulai dari sumber informasi (PPL) menyampaikan suatu pesan, menggunakan saluran informasi sampai pada sasaran (komunikan, dalam hal ini petani) di daerah penelitian yaitu Kecamatan Kepanjenkidul Kotamadya Blitar. 2) Mengetahui tingkat adopsi petani terhadap inovasi pertanian organik apakah terjadi perubahan perilaku yang meliputi tingkat pengetahuan, tingkat penerapan petani serta sikap petani. 3) Mengetahui hubungan faktor-faktor sosial ekonomi dengan tingkat adopsi petani dalam usahatani padi organik di Desa Ngadirejo Kecamatan Kepanjekidul Kotamadya Blitar. Jenis Penelitian yang dilakukan adalah penelitian secara deskriptif. Lokasi daerah penelitian ditentukan secara sengaja (purposive) di desa yaitu desa Ngadirejo yang terletak di Kecamatan Kepanjenkidul Kotamadya Blitar Jawa Timur. Hal ini didasarkan pada lokasi contoh yang merupakan salah satu lokasi pengembangan pertanian padi secara organik sejak tahun 2002 sampai sekarang. Waktu penelitian pada bulan September 2005. Responden yang diambil dalam penelitian ini adalah petani yang menerapkan pertanian organik khususnya tanaman padi. Dalam penentuan responden ini diambil satu kelompok tani yaitu kelompok tani Setia Kawan, dengan pertimbangan bahwa kelompok tani ini merupakan kelompok tani aktif di desa Ngadirejo. Sedangkan penentuan petani contoh (responden) dilakukan secara sensus dimana jumlah populasi 26 petani. Data yang dikumpulkan terdiri dari 2 macam yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari petani , data sekunder adalah data yang diambil dari lembaga atau instansi yang terkait. Metode Analisis Data yang digunakan adalah 1) Analisis deskriptif yang digunakan untuk mendiskripsikan proses komunikasi dengan jalan menelusuri arus komunikasi, tentang informasi teknologi pertanian padi secara organik, dengan tekanan analisis pada setiap komponen komunikasi, yaitu Komunikator - Pesan - Saluran - Komunikan - Efek / Source – Message – Channel – Receiver – Effect (S– M–C–R–E). 2) Objectif test dilakukan untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan petani adalah suatu jenis tes hasil belajar yang terdiri dari beberapa butir (items) yang dapat dijawab oleh responden dengan jalan memilih salah satu atau lebih diantara beberapa kemungkinan jawaban (Anas, 1996). 3) Skala Linkert sebagai bantuan alat kuantitatif melalui skor. 4) Untuk menganalisis hubungan faktor-faktor sosial ekonomi dengan tingkat adopsi akan digunakan Analisis Chi-Square (χ²).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2007/050701971 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 10 Aug 2007 00:00 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 03:17 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127478 |
Preview |
Text
050701971.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |