CahyaningsihPamungkas (2007) Analisis pemasaran beras dalam upaya peningkatan pendapatan petani : studi Kasus pada Sentra Produksi Padi di Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Beras merupakan bahan makanan pokok yang dikonsumsi oleh hampir seluruh penduduk Indonesia, karena itu permintaannya selalu meningkat. Peningkatan permintaan ini harus diimbangi dengan peningkatan produksinya. Dalam hal ini, peningkatan produksi beras tidak akan efektif bagi peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani dan masyarakat jika tidak diimbangi oleh sistem pemasaran yang efisien. Pemasaran beras mempunyai pengaruh terhadap pendapatan petani karena terkait dengan tingkat harga yang diterima petani. Pemasaran yang tidak efisien, bentuk pasar yang kurang bersaing, rantai pemasaran yang terlalu panjang, sarana prasarana transportasi yang kurang memadai, sistem kelembagaan pemasaran yang tidak sehat merupakan masalah-masalah pemasaran yang pada umumnya berpengaruh terhadap tingkat harga yang diterima petani. Permasalahan pokok yang dikaji dalam penelitian ini adalah “sejauh mana sistem pemasaran beras di Kabupaten Pati berpengaruh terhadap pendapatan petani?” Tujuan penelitian ini antara lain: (1) menganalisis pendapatan usahatani petani padi pada berbagai cara penjualan produk yang dilakukan petani, (2) menganalisis efisiensi pemasaran beras di Kabupaten Pati dilihat dari struktur pasar, perilaku pasar dan penampilan pasar, (3) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi marjin pemasaran beras yang ada di Kabupaten Pati, dan (4) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat harga yang diterima produsen dan tingkat harga yang dibayarkan konsumen. Menurut Masrofie (1994), Sudiyono (2001), Anindita (2003), dan Daniel (2001), pemasaran merupakan suatu proses atau kegiatan perencanaan, penentuan harga, promosi, dan distribusi suatu barang/komoditas dan jasa dari produsen ke konsumen yang disertai perpindahan hak milik, penciptakan guna waktu, tempat, dan bentuk melalui saluran pemasaran. Hipotesis penelitian dirumuskan sebagai berikut; (1) Pendapatan usahatani petani padi di Desa Kayen, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati masih rendah karena adanya sistem pemasarannya belum efisien, (2) Pemasaran beras di Kabupaten Pati belum efisien karena struktur pasarnya persaingan tidak sempurna, perilaku pasarnya tidak terdapat integrasi, dan penampilan pasarnya menunjukkan distribusi marjin yang merata/adil, (3) Faktor-faktor yang mempengaruhi marjin pemasaran beras di Kabupaten Pati antara lain harga di tingkat pedagang (konsumen), harga di tingkat petani, biaya penanganan, biaya trasportasi, biaya input produksi, bentuk produk dan volume produk yang dijual petani, jarak petani dengan pasar, dan jumlah pedagang yang dikenal petani (informasi pasar), (4) Faktor yang mempengaruhi harga di tingkat petani produsen adalah biaya input produksi, bentuk dan volume produk yang dipasarkan di tingkat petani, harga di tingkat konsumen, jarak pasar, dan jumlah pedagang yang dikenal petani (informasi pasar).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2007/050701970 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 08 Aug 2007 00:00 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 03:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127477 |
Preview |
Text
050701970.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |