MohammadAzharShaleh (2007) Daya mangsa Metioche vittaticollis Stal. (Orthoptera:Gryllidae) pada wereng coklat Nilaparvata lugens Stal. (Homoptera:Delphacidae). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Metioche vittaticollis merupakan salah satu predator yang bersifat umum. Keberadaan M. vittaticollis dan serangga-serangga predator perlu mendapat perhatian, karena selama ini, serangga bermanfaat tersebut terancam oleh model pengendalian hama yang kurang bijaksana yang tidak mengindahkan pengetahuan tentang kehidupan musuh alami di alam. Mengingat informasi mengenai aspek-aspek kehidupan predator M. vittaticollis masih sangat terbatas, maka peran dan kehidupan serangga predator perlu dipelajari, terutama aspek yang berhubungan dengan daya mangsanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepadatan populasi pedator M. vittaticollis terhadap daya mangsanya pada wereng coklat serta mengetahui pengaruh jumlah tanaman terhadap daya mangsa M. vittaticollis pada berbagai tingkat kepadatan populasi. Metode analisis daya mangsa M. vittaticollis menggunakan tanggap fungsional Holling dengan memperhatikan daya mangsa, periode makan, dan periode penanganan predator terhadap mangsa. Perlakuan yang diuji adalah 1 ekor M. vittaticollis pada 40 tanaman, 2 ekor M. vittaticollis pada 40 tanaman, 3 ekor M. vittaticollis pada 40 tanaman, 4 ekor M. vittaticollis pada 40 tanaman, 5 ekor M. vittaticollis pada 40 tanaman M. vittaticollis pada 40 tanaman, 1 ekor M. vittaticollis pada 80 tanaman, 2 ekor M. vittaticollis pada 80 tanaman, 3 ekor M. vittaticollis pada 80 tanaman, 4 ekor M. vittaticollis pada 80 tanaman dan 5 ekor M. vittaticollis pada 80 tanaman. Analisis daya mangsa dilakukan dengan metode persamaan cakram Holling. Selain dengan metode Holling, dilakukan pula Analisis Ragam dan Uji Ortogonal Kontras untuk menganalisis data daya mangsa. Dari penelitian diketahui bahwa rerata daya mangsa M. vittaticollis betina pada kepadatan populasi yang tinggi menjadi rendah dibandingkan dengan daya mangsa pada kepadatan yang rendah. Pada luas arena tanaman yang sempit (40 tanaman) intensitas pemangsaan M. vittaticollis lebih tinggi dibandingkan luas arena tanaman yang luas (80 tanaman). Waktu memangsa setiap individu M. vittaticollis pada kepadatan populasinya yang rendah lebih panjang dibandingkan M. vittaticollis pada kepadatan tinggi. Selain itu waktu penanganan seekor M. vittaticollis yang tertinggi adalah pada populasi satu ekor pada 40 tanaman padi dan waktu penanganan seekor M. vittaticollis yang terendah adalah pada kepadatan populasi tiga ekor pada 80 tanaman.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2007/050701410 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 12 Jun 2007 00:00 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 02:46 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127422 |
Preview |
Text
050701410.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |