Efektifitas penambahan cacing tanah untuk peningkatan ketersediaan N, P, K dalam kompos sampah organik pasar besar Malang

WahyuOktofaWidartoPutra (2007) Efektifitas penambahan cacing tanah untuk peningkatan ketersediaan N, P, K dalam kompos sampah organik pasar besar Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sampah menjadi sesuatu hal yang paling sering dibicarakan cara penanggulangannya, tetapi sampai saat ini belum ditemukan solusi terbaik untuk pengolahannya. Hal ini disebabkan oleh anggapan orang bahwa sampah merupakan hal yang menjijikan. Pengolahan sampah pasar menjadi pupuk kompos adalah salah satu alternatif yang menarik (Dahriyani, 2006). Berdasarkan penelitian sebelumnya, dengan penggunaan Biolink-5 dan jerami dapat mempercepat proses pengomposan dan memperbaiki mutu kompos dari sampah pasar besar Malang. Akan tetapi dalam penelitian sebelumnya belum menguji tingkat ketersediaan N, P, K di dalam kompos maka perlu adanya analisa ketersediaan N, P, K di dalam kompos sampah pasar sekaligus upaya untuk meningkatkan ketersediaan N, P, K dalam kompos sampah pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan cacing tanah jenis Pheretima javanica dan Pheretima diffringens terhadap peningkatan kadar ketersediaan N, P, K dalam kompos sampah pasar. Hipotesis yang diajukan adalah penambahan cacing tanah Pheretima javanica dan Pheretima diffringens dapat meningkatkan kadar ketersediaan N, P, K dalam kompos sampah pasar. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini yaitu: memberikan informasi bahwa penggunaan cacing tanah Pheretima javanica dan Pheretima diffringens dapat meningkatkan kadar ketersediaan unsur N, P, dan K dalam kompos sampah pasar. Penelitian ini merupakan penelitian percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dengan 9 perlakuan dan 3 kali ulangan. Analisa yang digunakan adalah sidik ragam (Anova), kemudian uji Duncan α = 5 % untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap parameter. Selanjutnya untuk mengetahui hubungan parameter pengamatan dilakukan uji korelasi. Cacing tanah yang digunakan dalam penelitian ini dari jenis Pheretima javanica memiliki panjang rata-rata 15,35 cm dan bobot 20 g sedangkan jenis Pheretima memiliki panjang rata-rata 7,45 cm dan bobot 20 g. Cacing tanah yang digunakan merupakan cacing tanah yang telah dewasa. Perlakuan penambahan cacing tanah jenis Pheretima javanica dan Pheretima diffringens berpengaruh nyata terhadap peningkatan amonium di dalam kompos. Peningkatan cenderung terjadi pada nitrat, P dan K tersedia. Suhu pada semua perlakuan berkisar antara 24-250C. Kadar air pada semua perlakuan berkisar antara 58-60%. Cacing tanah jenis Pheretima javanica (C1) cenderung menyebabkan kadar amonium dan nitrat kompos lebih tinggi daripada cacing tanah jenis Pheretima diffringens (C2). Sedangkan kadar P dan K tersedia kompos cenderung lebih tinggi pada perlakuan penambahan cacing tanah jenis Pheretima diffringens (C2) daripada penambahan cacing tanah jenis Pheretima javanica .

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2007/050701343
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 06 Jun 2007 00:00
Last Modified: 21 Oct 2021 02:25
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127403
[thumbnail of 050701343.pdf]
Preview
Text
050701343.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item