Terapi Ekstrak Etanol Kulit Manggis (Garcinia Mangostana Linn.) Terhadap Kadar Malondialdehida Dan Histopatologi Ginjal Tikus (Rattus Norvegicus) Hasil Induksi Streptokinase

Setyawan, WahyuAri (2015) Terapi Ekstrak Etanol Kulit Manggis (Garcinia Mangostana Linn.) Terhadap Kadar Malondialdehida Dan Histopatologi Ginjal Tikus (Rattus Norvegicus) Hasil Induksi Streptokinase. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Gagal ginjal akut merupakan kondisi patologis yang ditandai dengan penurunan laju filtrasi glomerulus dan terjadi reaksi inflamasi. Streptokinase merupakan agen trombolitik yang mengakibatkan inflamasi pada organ vaskuler serta stres oksidatif sehingga menginisiasi sintesis enzim proteolitik. Stres oksidatif menghasilkan produk akhir berupa malondialdehida (MDA) dan enzim proteolitik dapat mengakibatkan kerusakan struktur tubulus ginjal. Ekstrak etanol kulit manggis digunakan sebagai terapi pada hewan model gagal ginjal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi ekstrak etanol kulit manggis (Garcinia mangostana L.) yang mengandung antioksidan dan antiinflamasi untuk menurunkan kadar MDA ginjal dan perbaikan struktur tubulus ginjal. Hewan model gagal ginjal dibuat dengan cara injeksi streptokinase sebanyak 6000 IU intravena yang diulang tiga kali dan interval lima hari. Pada penelitian ini digunakan tikus (Rattus norvegicus) jantan, umur 12 minggu, dengan berat rerata 200 gram. Tikus dibagi menjadi lima kelompok yaitu kelompok 1 (K-), kelompok 2 (K+), kelompok terapi dosis 200 mg/kg BB (T1), terapi dosis 400 mg/kg BB (T2) dan terapi dosis 600 mg/kg BB (T3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol kulit manggis secara signifikan (p>0,05) menurunkan kadar MDA ginjal dan memperbaiki sel epitel tubulus berdasarkan histopatologi ginjal pada tikus model gagal ginjal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol kulit manggis dengan dosis 600 mg/kg BB (T3) merupakan dosis efektif sebagai terapi gagal ginjal akut berdasarkan kadar MDA dan histopatologi tubulus ginjal.

English Abstract

Acute renal failure (ARF) is a renal pathologic condition that characterized by decreasing filtrations rate of glomerural and inflammatory reaction. Streptokinase can lead inflammation in vascular organs that produce such as Reactive Oxygen Species (ROS) and release proteolytic enzymes. Ethanol extract of mangosteen peel contain antioxidant and antiinflamation that used as a therapy of renal failure in rats. The purpose of this study was to determine the potency of mangosteen peel extract (Garcinia mangostana L.) to reduce malondialdehyde (MDA) levels and improve histophatology of kidney. Animal model of ARF were prepared by intravenous injection of streptokinase with dose of 6000 IU, it was induced three times with five days interval. The study used rats (Rattus norvegicus) male, 12 weeks old, body weight of 200 grams. Which is devided into 5 groups; group 1 (K-), group 2 (K+), therapeutic group with dose of 200 mg/kg BW (T1), dose of 400 mg/kg BW (T2) and dose of 600 mg/kg BW (T3). The results showed that ethanol extract of mangosteen peel significantly (p>0.05) decrease the MDA levels and improve kidney histopathology based on the structure of the renal tubule on ARF in rats. It can be concluded that the ethanol extract of mangosteen peel with dose of 600 mg/kg BW is an effective dose for ARF therapy based on MDA levels and kidney tubules histopathology.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FKH/2015/99/ 051509445
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 22 Feb 2016 16:02
Last Modified: 22 Feb 2016 16:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127110
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item