Terapi Air Rebusan Kacang Kedelai (Glycine max (L) merril) Terhadap Aktivitas Protease Dan Profil Protein Ginjal Tikus (Rattus norvegicus) Fibrosis Ginjal Hasil Induksi Streptokinase.

Sitorus, BeantyPatricia (2015) Terapi Air Rebusan Kacang Kedelai (Glycine max (L) merril) Terhadap Aktivitas Protease Dan Profil Protein Ginjal Tikus (Rattus norvegicus) Fibrosis Ginjal Hasil Induksi Streptokinase. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Fibrosis ginjal adalah kelainan yang disebabkan oleh akumulasi matriks ekstraseluler berlebihan yang berakibat pada penurunan fungsi ginjal. Keadaan fibrosis ginjal bersifat progresif dan irreversible sehingga memicu kerusakan ginjal yang lebih parah dan mengarah pada gagal ginjal kronis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi terapi air rebusan kacang kedelai dalam menurunkan kadar enzim protease dan perubahan profil pita protein ginjal pada tikus (Rattus norvegicus) model fibrosis ginjal setelah diterapi menggunakan air rebusan kacang kedelai. Aktivitas enzim protease diukur menggunakan metode Walter dan pengamatan profil pita protein ginjal dengan metode SDS-PAGE (Sodium Dedocyl Sulphate Polyacrilamide Gel Electrophoresis). Penelitian ini menggunakan tikus (Rattus norvegicus) jantan strain Wistar umur 10-12 minggu yang dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok kontrol negatif (sehat), kelompok kontrol positif yang diinduksi streptokinase dosis 6000IU pada hari ke 1,6, dan 11, kelompok terapi yang diberi terapi air rebusan kacang kedelai dosis 6g/ekor dan 9g/ekor. Pemberian terapi air rebusan kacang kedelai dilakukan selama 15 hari dengan sonde lambung. Hasil penelitian ini menunjukkan terapi menggunakan air rebusan kacang kedelai (Glycine max (L) merril) mampu menurunkan aktivitas protease ginjal secara signifikan (p<0,05) pada tikus fibrosis ginjal. Terapi dosis 9g/ekor menurunkan aktivitas protease sebesar 38%. Induksi streptokinase menyebabkan adanya sintesis protein dengan berat molekul 70 kDa yang diduga adalah Heat Shock Protein-70, yang tidak tersintesis pada kelompok tikus terapi dosis 9g/ekor. Kesimpulan dari penelitian ini adalah air rebusan kacang kedelai dapat digunakan sebagai terapi alternatif bagi fibrosis ginjal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FKH/2015/44/051509390
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 24 Feb 2016 15:14
Last Modified: 19 Oct 2021 13:07
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/127049
[thumbnail of skripsi_bea.pdf]
Preview
Text
skripsi_bea.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item