Putri, IsmaPrasthaniHutami (2013) Isolasi Dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Feses Orangutan (Pongo Pygmaeus) Sebagai Kandidat Probiotik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bakteri asam laktat (BAL) merupakan mikroflora normal yang salah satunya dapat diisolasi dari feses orangutan. Bakteri asam laktat adalah mikroflora normal yang berpotensi sebagai probiotik. Probiotik merupakan mikroorganisme non patogen yang mampu memperbaiki keseimbangan mikroflora dalam saluran pencernaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi, mengkarakterisasi dan mengetahui potensi probiotik BAL pada feses orangutan (Pongo pygmaeus). Penelitian ini merupakan eksplorasi awal dengan 2 ulangan percobaan. Sampel feses yang digunakan dari 3 orangutan berusia lebih kurang 2 tahun yang diambil dari Taman Safari Indonesia II. Karakterisasi BAL berdasarkan sifat fenotipe dan profil protein menggunakan SDS-PAGE. Uji potensi BAL sebagai kandidat probiotik dapat dilihat berdasarkan ketahanan isolat pada kondisi saluran pencernaan dengan menggunakan model cairan lambung dengan pH 2,5 dan cairan getah empedu (Oxgall 0,3%). Hasil isolasi dari feses orangutan ditemukan kisaran jumlah BAL dengan rerata 5,09±1,74 107 cfu/ml yang ditumbuhkan secara aerobic dan 5,86±2,15x107 cfu/ml yang ditumbuhkan secara anaerobic. Hasil penelitian menunjukkan 14 isolat BAL dengan 2 isolat berbentuk kokus dan 12 isolat berbentuk batang berhasil diisolasi dari feses orangutan. Dari 14 isolat BAL hasil karakterisasi fenotipe berhasil dilakukan pendugaan isolat mendekati genus Lactobacillus sp, Pedicoccus sp, Aerococcus sp dan Enterococcus sp. Berdasarkan hasil SDS-PAGE menunjukkan sebagian besar isolat BAL memiliki pita protein fungsional yang sama dengan berat molekul 111,6 kDa dan 99,96 kDa yang diduga merupakan protein bile salt hidrolase dan pita protein dengan berat molekul 33,25 kDa dan 31,47 kDa yang diduga merupakan protein bacteriocins. Hasil uji potensi BAL sebagai kandidat probiotik menunjukkan bahwa 14 isolat BAL mempunyai kemampuan tumbuh yang tinggi pada media asam (pH 2,5) dan garam empedu (Oxgall 0,3 %). Dapat disimpulkan bahwa Isolat BAL hasil isolasi dari feses orangutan (Pongo pygmaeus) memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai probiotik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FKH/2012/5/051300299 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 05 Jul 2013 09:01 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 04:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126859 |
Preview |
Text
SKRIPSI-ISMA_PRASTHANI_HP-0811310025.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |