Pengaruh Frekuensi Menyikat Gigi Dan Pembersihan Peranti Ortodonti Lepasan Terhadap Prevalensi Gingivitis Pada Pengguna Peranti Ortodonti Lepasan

Dhiyawardhana, Fardhian (2017) Pengaruh Frekuensi Menyikat Gigi Dan Pembersihan Peranti Ortodonti Lepasan Terhadap Prevalensi Gingivitis Pada Pengguna Peranti Ortodonti Lepasan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Di era modern ini, peranti ortodonti lepasan banyak digunakan pada seluruh kalangan. Akan tetapi, masih banyak yang belum mengetahui bahwa pasien yang dirawat menggunakan peranti ortodonti memerlukan perhatian lebih pada kebersihan mulutnya, karena peranti ortodonti dapat menyebabkan tersangkutnya sisa makanan, yang apabila tidak dibersihkan dapat menjadi plak, dan dapat menyebabkan gingivitis. Cara menjaga kebersihan mulut yang paling utama adalah menyikat gigi. Frekuensi menyikat gigi yang disarankan adalah 2 kali sehari, yang apabila tidak terpenuhi dapat menjadi faktor risiko gingivitis. Selain itu, pasien yang menggunakan peranti ortodonti lepasan juga harus menjaga kebersihan peranti yang digunakan, karena sisa makanan dapat tersangkut di sela-sela peranti ortodonti, yang apabila dibiarkan juga dapat memicu terjadinya gingivitis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah frekuensi menyikat gigi dan pembersihan peranti ortodonti lepasan mempengaruhi prevalensi gingivitis pada pengguna peranti ortodonti lepasan. jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan kohort. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang dirawat menggunakan peranti ortodonti lepasan yang dirawat di RSP UB. Penelitian ini menggunakan uji Spearman’s Correlation untuk uji hubungan, dan uji Likelihood Ratio untuk uji pengaruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan antara frekuensi menyikat gigi dengan prevalensi gingivitis, dan pengaruh yang ditimbulkan kuat, dengan nilai signifikansi sebesar 0.000. Selain itu, pembersihan peranti ortodonti lepasan juga memiliki hubungan dan mempengaruhi prevalensi gingivitis, tapi tidak sekuat pengaruh yang ditimbulkan frekuensi menyikat gigi, dengan nilai signifikansi sebesar 0.009. Dari hasil penelitian yang telah dicantumkan menyatakan bahwa hipotesis diterima, dan merupakan kesimpulan dari penelitian yang dilakukan peneliti.

English Abstract

In this modern era, orthodontic devices has been widely used by people, include removable orthodontic device. However, many people don’t know that patients who treated by using orthodontic appliances require oral hygiene more carefully than other people, because orthodontic device can cause jams leftovers, which if it did’t cleaned, it can cause bactery make plaque, and it can cause gingivitis. For keeping their oral hygiene, patients who treated with removable orthodontics device have to brush their teeth. ADA recommended for each people to brush their teeth twice a day, which, if their don’t do that, it can be a risk factor for gingivitis. Beside this, patients that use removable orthodontic device must also maintain the cleanliness of their device, because it cause food get stuck on the sidelines of orthodontic appliances, which if left unchecked can become plaque and also lead to gingivitis. The purpose of this study was to determine whether the frequency of tooth brushing and cleaning of removable orthodontic appliances affect the prevalence of gingivitis on a removable orthodontic appliance users. Kind of this research is observational analitic study with a cohort approach. The population in this research were taken from patients who were treated by a removable orthodontic who treated in UB Hospital. This research use Spearmans Correlation to test the correlation, and the Likelihood Ratio to test the effect. The results showed that the correlation between the frequency of tooth brushing with the prevalence of gingivitis, and the effect that is strong enough, with a significance value of 0.007. In addition, prequency of cleaning the removable orthodontic device also has a correlation and influence the prevalence of gingivitis, but not as strong as the effect of tooth brushing frequency, with a significance value of 0.009. From the research that has been included stating that the hypothesis is accepted, and the conclusion of a study conducted by researchers.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FKG/2017/57/051703882
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry
Divisions:	Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi
Depositing User:	Kustati
Date Deposited:	19 May 2017 14:42
Last Modified:	19 Oct 2021 04:02
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126847

Preview	Text LEMBAR_PERSETUJUAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text PERNYATAAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR_TABEL.pdf Download (1MB) | Preview
	Other DAFTAR_ISI.pdf Download (0B)
Preview	Text daftargambar.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text KATA_PENGANTAR.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text RINGKASAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Riwayat_Hidup.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text SUMMARY.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_1_PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_3._metodelogi.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_4._HASIL_DAN_PEMBAHASAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text bab_5._KESIMPULAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB_II_TINJAUAN_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text Cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR_ISI.pdf Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item