Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Cacing Tanah (Lumbricus Rubellus) Sebagai Antimikroba Terhadap Bakteri Acinetobacter Baumannii Secara In Vitro

Fihayati, AmrinaRosyada (2016) Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Cacing Tanah (Lumbricus Rubellus) Sebagai Antimikroba Terhadap Bakteri Acinetobacter Baumannii Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Acinetobacter baumannii merupakan bakteri patogen yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi nosokomial seperti infeksi saluran kemih, meningitis, pneumonia, dan infeksi aliran darah dengan angka mortalitas yang tinggi. Saat ini telah ditemukan bakteri A.baumannii yang resisten terhadap tiga atau lebih golongan antibiotik yang disebut sebagai Multiple Drug Resistance (MDR) Acinetobacter baumannii. Oleh karena itu perlu dikembangkan alternatif pengobatan yang lebih murah dan efektif dengan memanfaatkan bahan alami. Cacing tanah Lumbricus rubellus diketahui mengandung senyawa-senyawa aktif yang bersifat antimikroba. Senyawa-senyawa aktif yang diduga sebagai antimikroba adalah Lumbricin-1 dan senyawa alkaloid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol cacing tanah sebagai antimikroba terhadap pertumbuhan bakteri A.baumannii secara in vitro. Penelitian ini merupakan penelitian true experimental laboratorik dengan menggunakan metode dilusi agar yang bertujuan untuk menentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) yang dinilai menggunakan sistem skoring ketebalan pertumbuhan bakeri A.baumannii. Ekstrak etanol cacing tanah dibuat dengan cara proses maserasi dengan etanol 96% sebagai pelarutnya. Konsentrasi ekstrak etanol cacing tanah yang digunakan adalah 0%, 1,25%, 2,5%, 3,75%, 5%, dan 6,25% yang dilakukan sebanyak empat kali pengulangan pada setiap konsentrasi. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ekstrak etanol cacing tanah secara signifikan dapat menghambat pertumbuhan bakteri A.baumannii (Kruskall Wallis, p=0.001, p<0.05) dan terdapat hubungan antara peningkatan konsentrasi ekstrak etanol cacing tanah dengan penurunan pertumbuhan koloni bakteri A.baumannii (r = -0.913). Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) ekstrak etanol cacing tanah terhadap bakteri A.baumannii adalah 6,25%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol cacing tanah memiliki efek antimikroba terhadap bakteri A.baumannii secara in vitro.

English Abstract

Acinetobacter baumannii is a pathogenic bacteria that may caused nosocomial infections such as urinary tract infections, meningitis, pneumonia, and bloodstream infections, with a high mortality rate. Currently, Acinetobacter baumannii that were resistant to three or more classes of antibiotics, referred to as Multiple Drug Resistance (MDR) Acinetobacter baumannii. Therefore, it is necessary to develop alternative treatment that is cheaper and more effective by utilizing natural materials. The Earthworms (Lumbricus rubellus) known to contain active compounds which act as antimicrobial agent. The content of the ethanol extract of earthworm (Lumbricus rubellus) suspected as an antimicrobial agent is Lumbricin-1 and alkaloid. This research aims to determine the effectiveness of the ethanol extract of earthworm as an antimicrobial against the growth of A.baumannii bacteria in vitro. This research is a true experimental laboratory using an agar dilution method aims to determine the Minimum Inhibitory Concentration (MIC) assessed using the scoring system of the thickness bacterial growth of Acinetobacter baumannii. The ethanol extract of earthworm is made by maceration with 96% ethanol as a solvent. The concentration of earthworm ethanol extract used was 0%, 1.25%, 2.5%, 3.75%, 5%, and 6.25%. The statistical analysis showed that the ethanol extract of earthworms can significantly inhibit the growth of A.baumannii (Kruskall Wallis, p=0.001, p<0.05) and there is a relationship between an increased concentration of the ethanol extract of earthworm with a reduction in the growth of A.baumannii bacterial colonies (r = -0.913). Minimum Inhibitory Concentration (MIC) of earthworm ethanol extract against A.baumannii bacteria is 6.25%. It concluded that the ethanol extract of earthworms have antimicrobial effects against A.baumannii bacteria in vitro.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2016/571/ 051610615
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 20 Oct 2016 07:55
Last Modified: 10 Aug 2020 07:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126279
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item