Anggun, ShindiMutiara (2016) Uji Efektifitas Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Pandanwangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus Aureus Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Staphylococcus aureus adalah bakteri yang paling sering menyebabkan mastitis pada ibu menyusui. Penyakit ini berpengaruh terhadap kualitas ASI yang diberikanpada bayi. Daun pandanwangi (Pandanus amaryllifolius Roxb) merupakan tanaman yang sering ditemui di Indonesia, namun masyarakat belum banyak yang mengetahui bahwa daun ini mengandung zat aktif yang berguna sebagai antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi antimikroba ekstrak etanol daun pandanwangi secara in Vitro. Desain penelitian ini adalah ekperimental laboratorik dengan menggunakan postest only control. Sampel pada penelitian ini adalah bakteri Staphylococcus aureus yang diperoleh dari persedian kultur milik laboratorium FKUB. Pengujian efek antimikroba dilakukan dengan dilusi tabung. Pengulangan dilakukan 4 kali dengan jumlah perlakuan sebanyak 7 jenis konsentrasi ekstrak etanol daun pandanwangi sebesar 0%; 7,5%; 10%; 12,5%; 15%; 17,5%, dan 20%. Pada hasil pengamatan, Kadar Hambat Minimum tidak dapat ditentukan, sedangkan Kadar Bunuh Minimum bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 20%. Dengan hasil uji statistik ANOVA didapatkan nilai signifikansi (p<0,05). Oleh karena itu dapat disimpulkan ekstrak etanol daun pandanwangi dapat digunakan sebagai antimikroba bakteri Staphylococcus aureus secara In Vitro pada konsentrasi 20%.
English Abstract
Staphylococcus aureus is the most commonly bacteria that trigger mastitis to breast-feeding mother. This trouble take effect in breast milk that given to the baby. Pandan leaves (Pandanus amaryllifolius Roxb) is a plant that commonly used in Indonesia, but not much people know if this plant has subtances that can be use for antimicrobial. This study aims to determine the effectiveness of Pandan Leaf etanol exstract to the growth of Staphylococcus aureus. This study was a laboratory experimental research using a postest only control. The sample of study was Staphylococcus aureus collected from bacteria stock cultures belonging to the laboratory of Microbiology, Faculty of Medicine, Brawijaya University. The examination of antimicrobial effect was done by using tube dilution test. The repetition was done four time using seven different type of treatments for the concentration of pandan leaf etanol extract. They are 0%; 7,5%; 10%; 12,5%; 15%; 17,5%, dan 20%. The result showed that Minimum Inhibin Concentration could not be determined, while Minimum Bactericide Concentration of Staphylococcus aureus were at concentration 20%. By using ANOVA statistical test, the signifcant was (p<0,05). Conclution, pandan leaf etanol extract can be use as antimicrobial against Staphylococcus aureus using in Vitro at concentration 20%.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2016/468/ 051606319 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 02 Sep 2016 10:16 |
| Last Modified: | 02 Sep 2016 10:16 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/126164 |
Actions (login required)
 |
View Item |