Hermawati, DwiEndang (2015) Pengaruh Pemberian Susu Kedelai Terhadap Laju Endap Darah (LED), Jumlah, dan Hitung Jenis Leukosit Pada Tikus (Rattus norvegicus Galur Wistar) Yang Diberi Diet Tinggi Lemak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Aterosklerosis adalah perubahan dinding arteri yang ditandai oleh adanya akumulasi lipid ekstra sel. Pada aterosklerosis terjadi proses inflamasi yang berakibat pada peningkatan LED, jumlah, dan hitung jenis leukosit. Pada penelitian ini pemberian susu kedelai bersifat preventif sehingga susu kedelai diberikan bersamaan dengan pemberian diet tinggi lemak. Hal ini disebabkan kandungan susu kedelai antara lain Isoflavon berfungsi sebagai antioksidan dan mampu meningkatkan HDL. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorik bertujuan mengetahui pengaruh pemberian susu kedelai terhadap LED, jumlah, dan hitung jenis leukosit pada tikus putih yang diberi diet tinggi lemak. Hewan coba yang digunakan adalah 25 ekor tikus jantan, dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok diet normal K(-), kelompok diet tinggi lemak K(+), serta 3 kelompok yang diberi susu kedelai dengan dosis 1, dosis 2, dan dosis 3 masing-masing (0,18, 0,26, 3,24 gram/ml/tikus/hari). Dari uji One Way Anova terhadap LED, didapatkan nilai p=0,000< α=0,05, ini menunjukkan terdapat perbedaan LED yang bermakna antara 5 kelompok perlakuan. Sedangkan jumlah leukosit tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna (p=0,148 > α=0,05). Hasil uji One Way Anova terhadap hitung jenis leukosit menunjukkan terdapat beda bermakna pada persentase neutrofil (p=0,000) dan limfosit (p=0,000). Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian susu kedelai dapat menurunkan LED dan mempengaruhi persentase neutrofil dan limfosit.
English Abstract
Atherosclerosisis achange in the arterial wall characterized by the presence of extra-cellular lipid accumulation. In atherosclerotic inflammatory process that results in an elevated ESR, number, and leukocyte count. In this study, administration of preventive soy milk so that soy milk is given in conjunction with the provision of a high-fat diet. This is due to the content of isoflavonessoy milk among ot her functions as an antioxidant and can increase HDL. This study was a laboratory experimental study aims to determine the effect of soy milkto the LED, the amount, and leukocyte counts in micefeda high-fat diet. Experimental animalsused were 25 male rats, divided into 5 groups: normal diet groupK(-), high-fat diet group K(+), and the third group was given soy milk with dose1, dose2, and3 doses each (0.18, 0.26, 3.24g/ml/rat/day). From One Way Anova for LEDs, p value=0.000<α =0.05, this indicates that there are significant differences between the LED 5 treatment groups. While the leukocyte count showed nosignificant difference (p =0.148>α=0.05). One Way Anova test results against leukocyte count showed that there were significant differences in the percentage of neutrophils (p =0.000) and lymphocytes (p =0.000). The conclusion of this study is the provision of soy milk can reduce the LED and affect the percentage of neutrophils and lymphocytes.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2015/93/051500925 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health > 610.7 Education, research, nursing, services of allied health personnel > 610.73 Nursing and services of allied health personnel |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 08 Feb 2015 20:43 |
Last Modified: | 08 Feb 2015 20:43 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/125747 |
Actions (login required)
View Item |