Susanti, Novi (2015) Pengaruh Tingkat Kelembaban Kompres Cairan Betaine Polihexanide 0,1% Terhadap Penurunan Jumlah Neutrofil Pada Luka Bakar Grade IIA Pada Tikus Wistar Putih (Rattus Novergicus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Luka bakar derajat IIA merupakan suatu masalah yang sering terjadi di masyarakat. Luka bakar termal akan menyebabkan kerusakan jaringan sehingga menstimulasi pelepasan neutrofil. Neutrofil berfungsi menfagosit antigen, meningkat pada fase inflamasi dan menurun di fase proliferasi. Perawatan luka dengan kompres betaine polihexanide 0,1% dengan kelembaban yang efektif dapat menfasilitasi penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompres luka bakar derajat IIA dengan betaine polihexanide 0,1% pada berbagai tingkat kelembaban terhadap penurunan jumlah neutrofil. Penelitian ini adalah penelitian true eksperimental dengan sample 25 ekor tikus wistar putih jantan, dipilih dengan simple random sampling menjadi 5 kelompok yaitu 1 kelompok kontrol (NS) (n=5), kelompok perlakuan betaine polihexanide 0,1% kelembaban 50% (n=5), 60% (n=5), 70% (n=5), 80% (n=5). Perawatan luka dilakukan selama 10 hari. Sediaan histologi dibuat dengan pewarnaan HE (Hematoxilin eosin). Jumlah neutrofil dihitung dengan menggunakan software Olyvia dengan pembesaran 400x. Uji One Way ANOVA menunjukkan p value < 0,05. Analisa pos hoc tukey HSD menunjukkan kelompok kelembaban 50% lebih membantu dalam penyembuhan luka bakar derajat IIA dengan p value 0,000. kesimpulan yang diperoleh adalah kompres betaine polihexanide 0,1% pada berbagai tingkat kelembaban dapat menurunkan jumlah neutrofil pada luka bakar derajat IIA pada tikus wistar putih (Rattus novergicus).
English Abstract
Grade IIA burn wound is a problem that commonly occurs in society. Thermal burn wound causes tissue damage which triggers a neutrophil release. Neutrophil functions to phagocytize antigen, increases during inflammation phase and decrease in proliferation phase. Wound care with 0.1 % polyhexanide betaine compress with effective moist can facilitate wound healing. This research aims at finding out the effect of compress for grade IIA burn wound with 0.1 % polyhexanide betaine at various moisture levels on the decrease of the number of neutrophil. This research is a true experimental research with a sample of 25 male white wistar rats which were selected using simple random sampling technique and divided into 5 groups; 1 control group (NS) (n=5), treatment group treated with 0.1% polyhexanide betaine at moisture levels of 50% (N=5), 60% (N=5), 70% (N=5), 80% (n=5). Wound healing was carried out for 10 days. Histological preparation was made with HE (Hematoxilin eosin) coloring. The number of neutrophil was counted by using Olyvia software with 400x magnification. One Way ANOVA test shows p value <0.05. Analysis of pos hoc tukey HSD shows the group of 50% moisture level provided more help to optimum grade IIA wound healing with p value 0.000. It is concluded that compress of 0.1% polyhexanide betaine at various levels of moisture is able to decrease the number of neutrophil of grade IIA burn wound on white wistar rats (Rattus novergicus).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2015/78/051500913 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health > 610.7 Education, research, nursing, services of allied health personnel > 610.73 Nursing and services of allied health personnel |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 08 Feb 2015 23:47 |
Last Modified: | 08 Feb 2015 23:47 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/125588 |
Actions (login required)
View Item |