Wijayanti, IndahDwi (2015) Efektivitas Antimikroba Ekstrak Etanol Daun Ketapang (Terminalia Catappa) Terhadap Pertumbuhan Escherichia Coli Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diare adalah berak-berak lembek sampai cair, yang lebih sering dari biasanya (3 kali atau lebih dalam sehari). Salah satu penyebab diare yang paling sering adalah bakteri Escherichia coli. Escherichia coli banyak ditemukan dan dilaporkan resisten terhadap antibiotik. Hasil penelitian mengenai resistensi antimikroba di Indonesia terbukti bahwa dari 2.494 individu yang tersebar di seluruh Indonesia, membuktikan bahwa 43% dari 2.494 kasus diare akibat Escherichia coli disebabkan oleh E. coli yang resisten. Paparan diatas merupakan alasan diperlukannya penelitian mengenai alternatif antimikroba dengan menggunakan kandungan senyawa aktif yang terdapat pada tumbuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas antimikroba ekstrak etanol daun ketapang (Terminalia catappa) terhadap pertumbuhan Escherichia coli secara in vitro. Penelitian ini menggunakan eksperimental laboratorium murni dengan metode difusi sumuran untuk mengetahui zona hambat yang terbentuk. Konsentrasi ekstrak etanol daun ketapang (Terminalia catappa) yang digunakan yaitu 100%, 80%, 60%, 40% dan 20%. Hasil penelitian menunjukkan zona hambat yang terbentuk oleh konsentrasi 100%, 80%, 60%, 40% dan 20% berturut-turut adalah sebagai berikut 15,799 mm, 14,801 mm, 14,301 mm, 12,343 mm, dan 9,149 mm. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara dosis ekstrak etanol daun ketapang terhadap zona hambat Escherichia coli dengan nilai 0.000 (p<0,05 pada ANOVA). Hasil uji korelasi diperoleh angka signifikansi 0,000 (p<0,05). Hal ini diperjelas dengan koefisien korelasi (R) sebesar 0,921 (korelasi positif), yang berarti bahwa terdapat hubungan yang kuat antara konsentrasi ekstrak etanol daun ketapang dan zona hambat yang terbentuk, dimana semakin rendah konsentrasi ekstrak etanol daun ketapang maka semakin kecil diameter zona hambat yang terbentuk. Uji regresi menunjukkan nilai Adjusted R Square bernilai 0,848 atau 84,8%, artinya kemungkinan terjadinya zona hambat bakteri Escherichia coli karena pemberian ekstrak etanol daun ketapang adalah sebesar 84,8%, sedangkan 15,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dapat dikontrol oleh peneliti. Kesimpulan penelitian yaitu ekstrak etanol daun ketapang (Terminalia catappa) efektif sebagai antimikroba terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli secara in vitro.
English Abstract
Diarrhea is soft to liquid faeces or even merely liquid form excreted, more often than usual (3 times or more a day). One of the most frequent cause of diarrhea is Escherichia coli. Escherichia coli is found and reported to be resistant to antibiotics. Results of the antimicrobial resistance study in Indonesia prove that 43% of 2.494 E.coli diarrheal cases are caused by highly resistant E.coli. Explanation above is the reason for research on alternative antimicrobial agent by using active compounds in plants. The purpose of this study is to determine the antimicrobial effectiveness of Ketapang leaves (Terminalia catappa) ethanol extract on the growth of Escherichia coli in vitro. This study used an experimental laboratory using well diffusion method to determine the inhibition zone. The ethanol extract concentration of ketapang leaves were 100%, 80%, 60%, 40% and 20%. These results showed inhibition by the concentration of 100%, 80%, 60%, 40% and 20% respectively are as follows 15.799 mm, 14.801 mm, 14.301 mm, 12.343 mm, and 9.149 mm. The result showed that there was a significant difference between the dose of ethanol extract of ketapang leaves against Escherichia coli inhibition zone with a value 0.000 (p <0.05 in the ANOVA). The correlation test showed obtained significance of 0.000 (p <0.05). This was made clear by the correlation coefficient (R) of 0.921 (positive correlation), which means that there is a strong relationship between the ethanol extract concentration of ketapang leaves and inhibition zone forming, in which the lower the concentration of ketapang leaves ethanol extract formed the smaller diameter zone of inhibition. Regression test shows the value of Adjusted R Square is worth 0,848 or 84.8%, it means that the possibility of Escherichia coli bacteria inhibition zone because ethanol extract of ketapang leaves amounted to 84.8%, while 15.2% is influenced by other variables that can not be controlled by researchers. Conclusion of this research is that ethanol extract of ketapang (Terminalia catappa) leaves is effective as an antimicrobial agent against the growth of Escherichia coli.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2015/758/ 051600813 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 11 Feb 2016 11:31 |
| Last Modified: | 11 Feb 2016 11:31 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/125563 |
Actions (login required)
 |
View Item |