Chandra, Fenia (2015) Efektivitas Ekstrak Kulit Jeruk Purut (Citrus hystix DC) sebagai Antifungi terhadap Candida albicans Isolat 1014 secara in vitro dengan Metode Dilusi Agar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Candida albicans (C. albicans) merupakan penyebab paling umum infeksi jamur di tubuh manusia. Infeksi yang disebabkan oleh C. albicans sangat beragam, mulai dari infeksi superfisial kulit hingga infeksi sistemik yang mengancam nyawa. Jamur ini penyebab sekitar setengah dari seluruh mikosis akibat genus Candida yang disebut kandidiasis. Prevalensi penderita oral kandidiasis di Indonesia sejak Januari hingga Maret 2011 sejumlah 7.098 kasus. Meskipun pilihan terapi yang tersedia terbukti efektif, banyak penduduk Indonesia yang lebih memilih bahan alami untuk mengatasi kandidiasis. Hal ini disebabkan karena masyarakat Indonesia, terutama di luar perkotaan, cenderung skeptis terhadap obat-obatan kimia. Oleh karena itu, perlu dicari antifungi alami yang efektif. Penelitian ini akan menjadi langkah awal untuk membuktikan efektivitas antifungi ekstrak kulit jeruk purut terhadap Candida albicans secara in vitro. Studi eksperimental dilakukan terhadap Candida albicans isolate 1014 dengan metode dilusi agar. Kelompok perlakuan yaitu kelompok jamur yang diberi ekstrak kulit jeruk purut dengan dosis 2,5%, 5%, 7,5%, 10%, dan 12,5% Kelompok kontrol yaitu kelompok jamur yang tidak diberi ekstrak (dosis 0%). Dari hasil penelitian, KHM ditemukan pada konsentrasi 10%. Berdasarkan uji statistik, diperoleh bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara dosis ekstrak kulit buah jeruk purut dengan pertumbuhan koloni Candida albicans (signifikansi < 0.01 pada uji Kruskall Walis). Selanjutnya, dari uji korelasi Spearman didapatkan bahwa ada hubungan yang sangat erat dan berkebalikan antara dosis ekstrak dengan pertumbuhan (nilai korelasi(r) = -0.979). Maka, dari penelitian ini bisa disimpulkan bahwa ekstrak kulit buah jeruk purut efektif sebagai antifungi terhadap Candida albicans. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui lebih lanjut dari potensi ekstrak kulit jeruk purut
English Abstract
Candida albicans (C. albicans) is the most common cause of fungal infections in the human body. Infections caused by C. albicans is very diverse, ranging from superficial skin infections to life-threatening systemic infections. This fungus causes about half of all mycosis due to Candida genus which are called candidiasis. The prevalence of patients with oral candidiasis in Indonesia from January to March 2011 there were 7,098 cases. Although the treatment available shown to be effective, many Indonesian people still prefer to use natural remedy to overcome candidiasis. Many people, especially those who live outside urban areas, tend to be skeptical with the use of chemical drugs (pharmaceutical drug). Therefore, it is necessary to find an effective natural antifungal remedy. This experiment will be the first step to prove the effectiveness of antifungal kaffir lime peel extract against Candida albicans in vitro. An experimental studies is conducted to Candida albicans with agar dilution method. The treated group of fungi are given kaffir lime peel extract on variable dose of 2,5%, 5%, 7,5%, 10%, and 12,5%. The control group is a group of fungi that are not given the extract (dose 0%). From the research, the MIC was found at a concentration of 10%. Based on statistical analysis, it was shown that there were significant difference between the dose of Kaffir lime peel’s extract and the growth of Candida albicans colonies (significance <0.01 in the Kruskall Walis test). Furthermore, the Spearman correlation test showed that there is a very close relationship between the dose of the extract and the growth of Candida albicans colonies (correlation value (r) = -0.979). This experiment brought up a conclusion that Kaffir lime peel’s extract has an antifungal effect on Candida albicans shown by the inhibition of their growth. Another research is still necessary to explore the potential of Kaffir lime peel’s extract
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2015/293/051502182 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi |
| Depositing User: | Samsul Arifin |
| Date Deposited: | 16 Mar 2015 15:30 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 00:30 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/125052 |
Preview |
Text
Bab_5.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_7.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_6.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar_Pustaka.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Lampiran.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Abstrak_Indonesia_+_Inggris.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_1.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_3.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_2.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab_4.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Cover_+_Daftar_Isi.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |