Sofyana, Erlin (2018) Pengaruh Pemberian Vaksin Edwardsiella Ictaluri Terhadap Aktivasi Sel Cd4 Dengan Penanda Cd62l Pada Mencit (Mus Musculus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
aaaaaPenyakit merupakan salah satu kendala dalam budidaya ikan maupun udang. Hal ini disebabkan karena wabah dari penyakit dapat mengakibatkan kematian pada ikan maupun udang dalam budidaya. Di Indonesia telah tercatat empat kali wabah penyakit ikan, baik yang disebabkan oleh parasit, virus, jamur maupun bakteri. Kasus serangan wabah penyakit ikan saat ini mengalami kerugian yang besar, salah satu kendala yang menghambat budidaya perikanan karena adanya patogen yaitu bakteri Edwardsiella ictaluri. Bakteri Edwardsiella ictaluri ini menyerang berbagai jenis ikan air tawar. Penyakit ini awalnya diketahui hanya menginfeksi ikan Channel catfish, Ictalurus punctatus, namun kemudian dapat menginfeksi jenis catfsh lainnya seperti ikan lele, patin, dan sidat. Gejala dari serangan bakteri ini adalah bercak merah pada kulit dibawah rahang, operkulum, disekitar perut, dan anus serta bagian bawah sirip, pembengkakan abdomen dan organ dalam seperti hati, ginjal, dan limpa. Salah satu pengendalian penyakit dalam budidaya ikan cenderung memilih pencegahan yang dapat secara spesifikasi melindungi baik dari tipe patogen yaitu dengan cara vaksinasi. Vaksinasi dapat meingkatkan kekebalan tubuh ikan terhadap serangan penyakit baik kekebalan spesifik maupun non spesifik yang pada akhirnya dapat meningkatkan kelangsungan hidup ikan sehingga hasil dari budidaya dapat terlihat dengan baik. Pemberian vaksin ini diberikan pada mencit untuk mengetahui respon imun dari mencit, antigen yang dihasilkan vaksin E. ictaluri dapat berikatan dengan antibodi pada mencit. Sehingga pemberian vaksin E. ictaluri dapat meningkatkan antibodi dari serangan penyakit yang disebabkan oleh bakteri E. ictaluri. Selain itu belum ada penelitian sebelumnya yang memberikan vaksin E. ictaluri ini pada mencit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian vaksin E. ictaluri yang diberikan pada mencit, serta mengetahui hasil aktivasi yang terjadi pada sel CD4 dengan penanda CD62L pasca dilakukan pemberian vaksin E. ictaluri pada mencit. Penelitian dilakukan di Laboratorium Biosains Universitas Brawijaya dan Laboratorium Biologi Molekuler dan Seluler Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya, Malang pada tanggal 30 Januari 2018 – 12 Februari 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental, sedangkan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri dari tiga perlakuan dan satu kontrol dengan tiga ulangan. Pemberian perlakuan vaksin E. ictaluri dengan dosis yang berbeda melalui injeksi intraperitorial yaitu A (0,004ml/gr BB), B (0,009ml/gr BB), C (0,014ml/gr BB) dan K (tanpa vaksinasi). Hasil uji menunjukkan bahwa pemberian vaksin E. ictaluri yang diberikan pada mencit (M. musculus) tidak memberikan pengaruh. Pemberian vaksin E. ictaluri yang diberikan pada mencit (M. musculus) tidak memberikan pengaruh terhadap aktivasi sel CD4 dengan penanda CD62L. Menurut analisis sidik ragam ANOVA juga menunjukkan hasil tidak memiliki perbedaan nyata, Fhitung lebih kecil dari Ftabel 5% dan Ftabel1%.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2018/271/051804650 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 17 Oct 2018 01:30 |
Last Modified: | 17 Oct 2018 01:30 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12499 |
Actions (login required)
View Item |