Ramadhan, Awaliya (2014) Efektifitas Hidrogel Binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) Terhadap Peningkatan Jumlah Fibroblas Dalam Jaringan Granulasi Pada Perawatan Luka Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Galur Wistar dengan Kondisi Hiperglikemi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Luka pada kondisi hiperglikemi sulit untuk disembuhkan karena adanya penurunan ekspresi TGF-β1 sehingga terjadi penurunan sekresi fibroblas. Fibroblas memegang peranan penting dalam proses penyembuhan luka. Hidrogel binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) merupakan salah satu balutan modern yang dapat digunakan untuk perawatan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas perawatan luka dengan hidrogel binahong terhadap peningkatan jumlah fibroblas pada tikus dengan kondisi hiperglikemi. Penelitian ini merupakan true-experiment dengan pengamatan menggunakan posttest only control group design. Hewan coba dibagi dalam 6 kelompok: kontrol negatif, kontrol positif, basis hidrogel, hidrogel binahong 2,5%, 5% dan 7,5%. Jumlah sampel 30 tikus (n=5). Pengambilan jaringan tikus dilakukan pada hari ke-12, kemudian dilakukan pengecatan Hematoxylin Eosin (HE). Analisis data yang digunakan yaitu One-Way ANOVA dengan p= 0,000 menunjukkan ada perbedaan signifikan pada semua kelompok dengan jumlah fibroblas. Hasil uji Post Hoc menunjukkan bahwa kelompok hidrogel binahong konsentrasi 5% berbeda signifikan dengan kelompok normal salin dan hidrogel binahong 2,5%, 7,5%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perawatan luka dengan hidrogel binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) dapat meningkatkan jumlah fibroblas pada tikus dengan kondisi hiperglikemi.
English Abstract
Wounds caused by hyperglycemic conditions commonly difficult to treat due to a decrease in TGF-β1 expression resulting in decreased fibroblast. Fibroblast plays an important role in wound healing process. Hydrogel binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) is one of the modern dressings that can be used for wound care. The aim of this study was to evaluate the effectiveness of wound care using hydrogel binahong toward increasing number of fibroblast on granulation tissue in rats with hyperglycemic condition. This study was conducted with true experimental observation posttest only control group design. Experimental animals were divided into 6 groups: negative control, positive control, hydrogel base, hydrogel binahong 2.5%, 5% and 7.5%. Number of samples 30 rats (n = 5). Rats tissue were removed on day-12 then Hematoxylin Eosin (HE) staining performed. Data analysis used was One-Way ANOVA (p<0.05) which showed that there was a significant different among all groups toward the number of fibroblast. The results of post hoc test showed that the group of hydrogel binahong 5% has significant different with group of normal saline and hydrogel binahong 2.5%, 7.5%. This study concluded that the use of hydrogel binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) on wound care could increase the number of fibroblast in rats with hyperglycemic conditions.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2014/670/051408139 |
Uncontrolled Keywords: | luka hiperglikemi, hidrogel binahong, fibroblas; hyperglycemia wound, hydrogel binahong, fibroblast |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.4 Diseases of endocrine, hematopoietic, lymphatic, glandular system; diseases of male breast > 616.46 Diseases of islands of Langerhans > 616.462 Diabetes mellitus > 616.462 061 Diabetes--Chemotherapy / Hypoglycemic agents |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 12 Dec 2014 09:19 |
Last Modified: | 07 Dec 2021 17:32 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/124689 |
Preview |
Text
SKRIPSI_AWALIYA RAMADHAN.pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |