Analisa Hubungan Nitrat Dan Fosfat Terhadap Kelimpahan Fitoplankton Di Bendungan Sengguruh, Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur

-, Sulistyorini (2018) Analisa Hubungan Nitrat Dan Fosfat Terhadap Kelimpahan Fitoplankton Di Bendungan Sengguruh, Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Bendungan Sengguruh merupakan bendungan multifungsi yang di gunakan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), pengendali banjir, dan penahan sedimen Waduk Sutami, agar dapat memperpanjang umur ekonomi Waduk Sutami sehingga keberadaan Bendungan Sengguruh sangat penting. Tujuan untuk mengetahui konsentrasi nitrat, fosfat dan rasio N/P, mengetahui komposisi dan kelimpahan fitoplankton, mengetahui hubungan nitrat dan fosfat terhadap kelimpahan fitoplankton di Bendungan Sengguruh. Penelitan ini dilaksanakan di Bendungan Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur selama 3 minggu dengan pengambilan sampel 1 kali dalam 1 minggu pada 4 titik stasiun meliputi 2 inlet (masuknya air dari Sungai Lesti dan Sungai Brantas), tengah, dan outlet dan Laboratorium Unit Pelaksana Teknis Sumberpasir Universitas Brawijaya Malang. Adapun materi penelitan ini meliputi nitrat, fosfat, komposisi dan kelimpahan fitoplankton serta parameter fisika dan kimia yaitu suhu, kecerahan, pH, oksigen terlarut, CO2. Data yang di peroleh dianalisa menggunakan regresi linear untuk mengetahui hubungan antara kandungan nitrat dan fosfat terhadap kelimpahan fitoplankton. Hasil penelitian menunjukkan Kelimpahan fitoplankton yang ditemukan pada Bendungan Sengguruh tergolong rendah yaitu berkisar 1460-2000 ind/l dan termasuk dalam perairan oligtropik dengan indeks keanekaragam sedang 1,08 dan tidak terjadi dominasi pada tiap species. Komposisi fitoplankton di Bendungan Sengguruh terdiri dari 3 divisi yaitu Clorophyta, Bacillariophyta, Cyanophyta Komposisi dan kelimpahan relatif tertinggi terdapat pada divisi Chlorophyta sebesar 57% yang terdiri dari 11 genus, Baccilariophyta 37% terdiri dari 8 genus, Cyanophyta 6% terdiri 1 genus. Unsur hara nitrat pada Bendungan Sengguruh termasuk dalam keadaan oligotropik dengan kisaran 0,84914-0,85027 mg/l, otrthofosfat tergolong dalam kondisi super eutrofik yang berkisar 0,10184-0,10293 mg/l. dengan nilai kisaran Rasio N/P yaitu 8, 257-8,346 mg/l. Hubungan nitrat terhadap kelimpahan fitoplankton cenderung kuat dengan nilai korelasi 0,957 dengan koefisien determinasi sebesar 91.5% sedangkan hubungan fosfat terhadap kelimpahan fitoplankton cukup lemah dengan nilai korelasi sebesar 0,050 dengan koefisien dtereminasi sebesar 25,5% Hasil pengukuran parameter kualitas air fisika dan kimia di perairan Waduk Sengguruh selama penelitian diperoleh nilai suhu berkisar 25,12-26,35 oC, kecerahan berkisar 6,50-31 cm, derajat keasaman atau pH berkisar 7,41 - 8,97, oksigen terlarut berkisar 7,64- 9,26 mg/l, karbondioksida sebesar 6,99–8,99 mg/l.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/322/051805162
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media > 579.817 76 Phytoplankton
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng Moelyono
Date Deposited: 08 Oct 2018 03:04
Last Modified: 17 Mar 2023 03:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12441
[thumbnail of Sulistyorini.pdf] Text
Sulistyorini.pdf

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item