Analisis Kualitas Air Dan Pemberian Imunostimulan Ekstrak Rumput Laut Terhadap Perubahan Jumlah Sel Hemosit Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Yang Terinfeksi White Spot Syndrome Virus (Wssv)

Budiwardhani, Rosita Hasna (2018) Analisis Kualitas Air Dan Pemberian Imunostimulan Ekstrak Rumput Laut Terhadap Perubahan Jumlah Sel Hemosit Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Yang Terinfeksi White Spot Syndrome Virus (Wssv). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lingkungan sekitar lokasi budidaya yang kurang baik akan berdampak terhadap kehidupan biota yang dibudidayakan. Udang vanamei (Litopenaeus vannamei sangat rentan terhadap stres bila lingkungan hidupnya tidak sesuai ataupun terjadi perubahan drastis. Penurunan kualitas air yang menyebabkan kondisi lingkungan budidaya tidak sesuai dengan tubuh udang tersebut dapat memicu munculnya penyakit viral seperti penyakit White Spot Syndrome Virus. Salah satu upaya untuk menanggulangi masalah penyakit ini biasanya dilakukan dengan menggunakan bahan kimia, akan tetapi penggunaan bahan kimia yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi dan terakumulasinya residu bahan kimia pada tubuh udang. Alangkah lebih baik jika menggunakan imunostimulan atau vitamin yang dapat meningkatkan sistem imun udang karena lebih aman. Salah satu bahan yang digunakan untuk imunostimulan adalah rumput laut, hal tersebut dikarenakan potensi rumput laut sebagai antibakteri, anti tumor, antiinflamasi, antioksidan belum banyak dieksplorasi, selain itu rumput laut mudah didapatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian imunostimulan ekstrak rumput laut terhadap respon imun non spesifik udang vaname. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2017 hingga bulan Maret 2018. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan enkapsulasi metode freeze dry untuk imunostimulan rumput laut sedangkan pengamatan respon imun menggunakan metode imunohisto total sel hemosit. Pemberian imunostimulan ekstrak rumput laut dilakukan selama 21 hari dengan dosis 10 gram/kg pakan. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini, bahwa imunostimulan dari ekstrak rumput laut Sargassum polycystum, Eucheuma cottonii, dan Gracillaria verrucosa lebih dapat meningkatkan respon imun udang yaitu ditinjau dari jumlah total sel hemosit lebih banyak jika dibandingkan dengan Padina australis. Perlu adanya penelitian lanjutan mengenai imunostimulan dengan metode freze dry terkait kuantitas senyawa aktif spesifik yang mempengaruhi sistem imun udang supaya dapat diproduksi dengan baik sebagai produk imunostimulan yang dapat diterapkan di lapang.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/315/051805155
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.6 Crustacean culture > 639.68 Shrimps culture
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 15 Oct 2018 03:15
Last Modified: 15 Oct 2018 03:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12422
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item