Arifin, MohArie (2013) Efek Ekstrak Etanol Jahe Merah (Zingiber officinale var.Rubrum) Terhadap Pertumbuhan Candida albicans Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Candida albicans merupakan salah satu fungi patogen yang umum menjangkiti manusia baik secara oral, genital, maupun sistemik yang dapat mengancam jiwa. Jamur ini penyebab sekitar setengah dari seluruh mikosis akibat genus Candida yang disebut kandidiasis. Pada studi penelitian pada masyarakat, menemukan angka prevalensi kandidiasis yang sangat tinggi 75% dibanding dengan penyebab infeksi saluran reproduksi lainnya. Meskipun pilihan terapi yang tersedia terbukti efektif, banyak penduduk Indonesia yang lebih memilih bahan alami untuk mengatasi kandidiasis. Salah satu alternatif terapi adalah dengan bahan alami, yaitu jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum). Kandungan aktif jahe merah yang diduga bermanfaat sebagai antimikroba adalah flavonoid, alkaloid, terpenoid, tannin, dan saponin. Penelitian ini akan menjadi langkah awal untuk membuktikan efek antifungi ekstrak jahe merah terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans secara in vitro. Studi eksperimental berupa post test only control group design dilakukan terhadap Candida albicans dengan metode dilusi tabung dan dilusi agar. Kelompok perlakuan yaitu kelompok jamur yang diberi ekstrak jahe merah dengan dosis 17,5%, 20%, 22,5%, 25%, 27,5% dan 30%. Kelompok kontrol yaitu kelompok jamur yang tidak diberi ekstrak (dosis 0%) Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa KHM dan KBM ekstrak jahe merah adalah 25% dan 27,5%. Berdasarkan uji statistik, diperoleh bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara dosis ekstrak jahe merah dengan pertumbuhan koloni Candida albicans (signifikansi 0.000, p < 0.05). Selanjutnya, dari uji regresi korelasi didapatkan bahwa ada hubungan yang sangat erat dan berkebalikan antara konsentrasi ekstrak jahe merah dengan jumlah koloni yang tumbuh (nilai korelasi(r) = -0.884). Pada penelitian ini bisa disimpulkan bahwa ekstrak jahe merah memiliki efek antifungi terhadap Candida albicans. Namun, penelitian lanjutan masih sangat dibutuhkan untuk mengembangkan potensi jahe merah secara in vivo.
English Abstract
Candida albicans is one amongst fungal pathogens that commonly causes human oral, genital, even systemic and life-threatening infections. It causes about half of all mycoses due to Candida genus which are called candidiasis. In experiment on society, prevalence of candidiasis was very high, as much as 75% of all most common reproduction disease. Although the treatment available shown to be effective, many Indonesian people still prefer to use natural ingredients to overcome candidiasis. One natural alternative therapy that can be used is red ginger extract (Zingiber officinale var.Rubrum). The active compositions of red ginger which allegedly useful as antimicrobial are flavonoid, alkaloid, terpenoid, tannin dan saponin. This experiment will be the first step to prove the antifungal effect of red ginger in growth of Candida albicans in vitro. An experimental study using the post test control design only is conducted to Candida albicans with tube dilution method and dilution agar. The treated groups are given red ginger extract on variable doses, such as 17.5%, 20%, 22.5%, 25%, 27.5% dan 30%. The control groups are group with 0%. The results indicated that red ginger extract have antifungal effect properties with MIC and MBC are 25% and 27.5%, respectively. From the statistical analysis, it was shown that there were significant differences between the doses of red ginger extract and the growth of Candida albicans. (significance 0.000 p<0.05). The regression correlation test shows a strong correlation between two variables, doses of extract and the growth of fungi (correlation(r) =-0.884). This experiment brought up a conclusion that red ginger seed extract has an antifungal effect on Candida albicans shown by the inhibition of their growth. Another research is still necessary to explore the potential of red ginger extract in vivo.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2012/441/051309547 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
| Depositing User: | Hasbi |
| Date Deposited: | 23 Oct 2013 09:23 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 03:39 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/123365 |
Preview |
Text
fulltext_Tugas_Akhir.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
fulltext_Tugas_Akhir_1.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |