Digital Activism as a Crowdourcing in Social Movement (Fenomena Teman Ahok menuju Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022)

KatyaNatasha, Ashley (2017) Digital Activism as a Crowdourcing in Social Movement (Fenomena Teman Ahok menuju Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Digital activism merupakan suatu konsep baru yang diterapkan oleh organisasi atau suatu institusi, dalam penelitian ini diterapkan di dalam organisasi yang berbau politik. Digital activism ini dilakukan oleh online volunteerism dan berujung kepada suatu bentuk crowdsourcing yang dihasilkan oleh organisasi tersebut. Penelitian ini berfokus pada proses kerja di dalam Teman Ahok sebagai salah satu organisasi yang sempat menerapkan aspek komunikasi politik dan berkomunikasi dengan khalayak melalui media digital, berangkat dari konsep digital activism, dan kinerja relawan online (online volunteerism) di dalam Teman Ahok, terutama ketika proses pengumpulan 1 juta KTP untuk Ahok (ketika masih berada di jalur independen). Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui dan mendeskripsikan proses kerja aktivitas digital dan relawan online di dalam Teman Ahok selama Ahok masih berada di jalur independen, terutama saat proses pengumpulan satu juta KTP. Kajian teori yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Computer Mediated Communication. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode kualitatif, dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian berdasarkan wawancara mendalam yang peneliti lakukan terhadap dua informan dari Teman Ahok menunjukkan bahwa Teman Ahok memilih untuk lebih aktif menggunakan media sosialnya dikarenakan lebih efektif, bebas biaya, dan masif menjangkau masyarakat yang mempunyai akses internet. Penyebaran informasi dan konten mengenai Ahok dan pengumpulan 1 juta KTP untuk Ahok waktu itu juga disebarkan melalui media sosial mereka, dilakukan oleh relawan online (Tim Digital) yang terampil dan ahli menggunakan internet. Teman Ahok juga merupakan suatu bentuk crowdsourcing yang hadir di dalam masyarakat, dan menerapkan crowdsourcing terikat atau terbatas, dimana di dalam perjalanannya, pengumpulan data (atau dalam konteks ini pengumpulan 1 juta KTP untuk Ahok), dan segala informasi mengenai Ahok dilakukan oleh relawan-relawan yang terlatih (karena sudah melewati tahap wawancara dan training sebelumnya) dengan metode dan struktur yang sistematis dan terorganisir.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2017/85/051701572
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 657 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 22 Mar 2017 14:28
Last Modified: 22 Oct 2021 07:42
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/123207
[thumbnail of SKRIPSI_Ashley_Katya_Natasha_-_125120207111044_-_Ilmu_Komunikasi.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_Ashley_Katya_Natasha_-_125120207111044_-_Ilmu_Komunikasi.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of JURNAL_Ashley_Katya_Natasha_-_125120207111044_-_Ilmu_Komunikasi.pdf]
Preview
Text
JURNAL_Ashley_Katya_Natasha_-_125120207111044_-_Ilmu_Komunikasi.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item