Strategi Desain Pencahayaan Alami pada Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta

Riski, Aprilia Prihatmi (2018) Strategi Desain Pencahayaan Alami pada Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta merupakan bangunan milik Kementerian Komunikasi dan Informatika yang dibagi menjadi dua kelompok bangunan, yaitu bangunan cagar budaya dan bangunan tidak termasuk cagar budaya. Bangunan ini memiliki fungsi majemuk. Di dalamnya terdapat fungsi ruang serba guna, kantor, museum, perpustakaan dan arsip. Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta ini memiliki permasalahan sistem pencahayaan khususnya pada ruang-ruang publik antara lain ruang serba guna, museum dan perpustakaan. Beberapa permasalahan tersebut adalah bangunan yang tebal atau bangunan yang bersifat massif, desain jendela memiliki dimensi yang relatif kecil, tingkat pencahayaan di dalam ruangan yang belum memenuhi standar dan tidak merata, selain itu beberapa titik atau area terdapat silau. Permasalahan sistem pencahayaan tersebut juga berkaitan dengan fungsi atau tugas melihat dan aktivitas masing-masing ruang. Dengan kondisi seperti ini, maka dibutuhkan strategi-strategi khusus untuk menyelesaikan permasalahan sistem pencahayaan pada ruang publik tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan rekomendasi strategi desain pencahayaan alami yang tepat untuk meningkatkan kinerja sistem pencahayaan pada ruang publik Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental dan analisis kuantitatif menggunakan software simulasi DIALux 4.12. Variabel bebas pada penelitian ini adalah desain bukaan, pembayang matahari, dinding, plafon dan lantai. Sedangkan variabel terikat yang diteliti adalah tingkat pencahayaan alami ruang dalam. Dengan menggunakan rekomendasi desain strategi pencahayaan alami khusus terpilih, ruang serba guna dapat menaikkan luas area dengan tingkat pencahayaan alami sesuai standar yaitu 300-600 lux sebesar 90% melalui strategi pencahayaan alami khsusus tubular skylight dan ruang perpustakaan 80% melalui shaft cahaya dan light pipe. Sedangkan ruang museum dengan standar tingkat pencahayaan alami 500-800 lux memiliki luas area sesuai standar sebesar 43% melalui strategi pencahayaan alami khusus top lighting.

English Abstract

Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta is a building belongs to the Ministry of Communications and Informatics which is divided into two groups of buildings, namely cultural heritage buildings and not including cultural heritage buildings. This building has a compound function. In it there are functions of multipurpose space, office, museum, library and archives. Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta has lighting system problem especially in public spaces like multipurpose room, museum and library. Some of these problems are thick buildings or buildings that are massive, window design has a relatively small dimensions, the level of lighting in the room that has not meet the standards and uneven, in addition to some dots or areas there is a glare. The problems of the lighting system are also related to the function or task of viewing and activity of each space. Under these conditions, special strategies are needed to solve the lighting system problems in the public space. This study aims to get the recommendation of natural lighting design strategies appropriate to improve the performance of lighting systems in the public space of Gedung Monumen Pers Nasional Surakarta. This research is a quantitative research with experimental method and quantitative analysis with simulation software DIALux 4.12. The independent variables in this research are window design, shading device, wall, ceiling and floor. The dependent variable is the level of natural lighting. Using the design recommendations of selected special natural lighting strategies, the multipurpose room can raise the area of natural light by default by 300-600 lux by 90% through natural lighting strategies especially tubular skylights and 80% library space through light shafts and light pipe. While the museum room with natural lighting level standard 500-800 lux has a standard area of 43% standard through a special lighting strategy of a special top lighting.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2018/449/051805674
Uncontrolled Keywords: ruang serba guna, ruang museum, ruang perpustakaan, strategi pencahayaan alami khusus multipurpose space, office, museum, library, daylighting startegy
Subjects: 000 Computer science, information and general works > 069 Museology (Museum science) > 069.2 Management and use of physical plant > 069.29 Utilities and related facilities
Divisions: Fakultas Teknik > Arsitektur
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 05 Oct 2018 02:49
Last Modified: 22 Oct 2021 01:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12283
[thumbnail of Aprilia Prihatmi Riski.pdf]
Preview
Text
Aprilia Prihatmi Riski.pdf

Download (19MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item