Coping Stress Terhadap Dampak Perceraian Orangtua Pada Anak Tahap Akhir

Maulita, Wahyu (2014) Coping Stress Terhadap Dampak Perceraian Orangtua Pada Anak Tahap Akhir. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana coping stres terhadap dampak perceraian orang tua pada anak tahap akhir. Jenis penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dan observasi. Penelitian melibatkan dua subjek yang mempunyai kriteria yang sesuai dengan tema penelitian yaitu anak tahap akhir yang orang tuanya bercerai. Metode analisis adalah kualitatif data menggunakan analisis model interaktif (Miles dan Huberman). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perceraian orang tua membawa dampak yang besar pada anak, diantaranya adalah rasa malu, rasa sedih, rasa kehilangan salah satu figur orang tua. Untuk mengatasi masalah tersebut anak perlu melakukan coping. Coping stres yang dilakukan anak dalam menghadapi masalah akibat perceraian orang tuanya lebih banyak menggunakan emotional focused coping karena minimnya keterampilan dan pengetahuan coping yang dimiliki oleh anak sekalipun anak sudah diberikan dukungan sosial oleh orang-orang yang berada di sekitarnya. Pada tahap kanak-kanak akhir, diketahui bahwa kedua subjek juga sudah belajar melakukan problem focused coping dalam menghadapi masalahnya. Dukungan dan kepedulian yang diberikan oleh keluarga dan lingkungan sekitar penting dalam menentukan coping yang akan digunakan oleh anak.

English Abstract

The purpose of the research children at late childhood stage cope with stress as an impact of parental divorce. The research design is qualitative research with focus on phenomenology study. The data gathering methods are semi-structured interviews and observations. The research involved two subjects that have criteria that are in line with the research theme which is childern at late childhood stage with parental divorce. The analysis method of qualitative data using an interactive model of analysis (Miles and Huberman). The results of the research showed that parental divorce have a great impact towards the child such as shame, sadness, and sense of losing one parent figure. To overcome these problems the child needs to do coping. Emotional focused coping is the commonly type of coping stress used by children with divorce, because of the lack of coping skills and knowledge possessed by the child eventhough the child has social support given by people who were around them. In the final stage of childhood, it is known that subject has started to learn to use problem focused coping in dealing with the problems. Support and care provided by the family and the surrounding environment is important in determining the type of coping used by the children.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2014/515/ 051604089
Commentary on: Eprints 0 not found.
Subjects: 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 150 Psychology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Psikologi
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 24 Jun 2016 08:48
Last Modified: 24 Jun 2016 08:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/121190
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item