Pasaribu, JessicaGrendinarOlivia (2016) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Pertambahan Nilai Atas Kegiatan Membangun Sendiri (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Di Kota Bandar Lampung). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pemerintah berupaya untuk melakukan pembaruan pada peraturan dan administrasi perpajakan untuk meningkatkan penerimaan pajak.Pembaruan yang dilakukan oleh Pemerintah salah satunya pada Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas Kegiatan Membangun Sendiri (KMS).Perubahan pada peraturan PPN atas KMS bertujuan untuk meratakan penerimaan negara, yang diharapkan dapat meningkatkan keputusan wajib pajak dalam membayar pajak.Beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan membayar pajak adalah pemahaman wajib pajak, sosialisasi perpajakan, biaya kepatuhan dan pendapatan wajib pajak.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh Pemahaman Wajib Pajak (X1), Sosialisasi Perpajakan (X2), Biaya Kepatuhan (X3) dan Pendapatan Wajib Pajak (X4) terhadap Keputusan Membayar Pajak (Y). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksplanatori (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif.Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik penarikan sampel terpilih (purposive sampling). Metode pengambilan data pada penelitian ini yaitu pengambilan data primer dengan cara menyebarkan kuisioner kepada wajib pajak PPN atas KMS yang terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tanjung Karang dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kedaton, serta data sekunder diperoleh melalui dokumentasi data pada KPP Pratama Tanjung Karang dan KPP Pratama Kedaton. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linear berganda dengan bantuan software statistik SPSS versi 22. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pemahaman Wajib Pajak (X1), Sosialisasi Perpajakan (X2), Biaya Kepatuhan (X3) dan Pendapatan Wajib Pajak (X4) berpengaruh signifikan secara simultan dan parsial terhadap Keputusan Membayar Pajak (Y). Saran yang dapat diberikan yaitu KPP Pratama Tanjung Karang dan KPP Pratama Kedaton perlu meningkatkan intensitas kegiatan sosialisasi kepada wajib pajak, melakukan perubahan dan pembaruan pada kegiatan sosialisasi agar lebih menarik wajib pajak, serta meminimalkan biaya kepatuhan dengan memberikan kemudahan bagi wajib pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya.
English Abstract
The government makes an effort to renewal the regulatory and tax administration to increase tax revenues. That is on Pajak Pertambahan Nilai (Value Added Tax/VAT) of Kegiatan Membangun Sendiri (Building Activities by Own Self). Changes to the VAT rules on Building Activities by Own Self aims to leveling revenues, which is expected to improve taxpayer decision in paying taxes. Some of the factors that influencing decision to pay the tax is taxpayer understanding, tax socialization, compliance cost and taxpayer income. This research aims to explain the influence of Taxpayer Understanding (X1), Tax Socialization (X2), Compliance Cost (X3) and Taxpayer Income (X4) against Decision to Pay the Tax (Y). This research uses explanatory research with quantitative approach. The samples of this research using a sampling technique chosen (purposive sampling). The method of collecting data in this research are primary data by spreading questionnaires to the VAT of Building Activities by Own Self’ taxpayers who is registered in Kantor Pelayanan Pajak (Small Tax Office/STO) Tanjung Karang and Kantor Pelayanan Pajak (Small Tax Office/STO) Kedaton, as well as secondary data obtained through the documentation of data on STO Tanjung Karang and STO Kedaton. Data analysis technique in this research using descriptive statistical analysis and multiple linear regression analysis with the help of statistical software SPSS version 22. The results of this research showed that Taxpayer Understanding (X1), Tax Socialization (X2), Compliance Cost (X3) and Taxpayer Income (X4) significant effect simultaneously and partially to the Decision to Pay the Tax (Y). The advice can be given that the STO Tanjung Karang and STO Kedaton need to increase the intensity of socialization to the taxpayers, changes and renewal the socialization activities to make it more attractive for taxpayers, as well as decreasing the compliance cost by providing convenience for taxpayer to fulfill their tax obligations.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2016/797/ 051609511 |
Commentary on: | Eprints 0 not found. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 07 Oct 2016 15:50 |
Last Modified: | 07 Oct 2016 15:50 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/119159 |
Actions (login required)
View Item |