Maulana, RobbyKresna (2016) Implementasi Kebijakan Lingkungan Pengelolaan Limbah Industri Di Pesisir Banyuwangi (Studi Pada Industri Pengolahan Ikan Pelabuhan Muncar Kabupaten Banyuwangi). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring dengan berjalannya waktu, ancaman akan timbulnya kerusakan lingkungan bisa terjadi sewaktu-waktu dan bahkan tidak ada yang dapat memprediksinya. Para pelaku pembuat kebijakan saat ini mulai sadar akan pentingnya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di wilayah pesisir. Timbulnya timbunan limbah yang semakin tahun semakin bertambah besar apabila tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas pengelolaan limbah yang benar maka akan menimbulkan masalah baru. Penelitian ini merupakan penelitian deksriptif dengan pendekatan kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, mengidentifikasi dan menganalisis implementasi kebijakan Pengelolaan Limbah Industri dalam bentuk maupun cara pemanfaatannya untuk mewujudkan pelestarian lingkungan di sekitar Pelabuhan Muncar Kabupaten Banyuwangi. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi bersama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuwangi telah berupaya dengan maksimal dalam upaya mengatasi pencemaran limbah yang terjadi. Melalui Keputusan Kepala Badan Lingkungan (BLH) Kabupaten Banyuwangi No.1510 Tahun 2011 tentang izin tempat penyimpanan Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan beracun) untuk sementara. Upaya lain yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi adalah dengan membentuk relawan pengabdi lingkungan di setiap Kecamatan di Kabupaten Banyuwangi. Upaya yang telah dilakukan tersebut telah menekan tingkat pencemaran limbah yang terjadi di sekitar Pelabuhan Muncar dalam upaya mewujudkan pelestarian lingkungan hidup. Rekomendasi dari peneliti terhadap Pemerintah dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuwangi dalam Implementasi Kebijakan Lingkungan Pengelolaan Limbah Industri di Pesisir Banyuwangi adalah untuk segera menerapkan pengolahan limbah berskala kawasan dan mengusulkan kembali proyek pembangunan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) kepada Kementrian Lingkungan Hidup. Sedangkan rekomendasi untuk masyarakat adalah untuk menjaga dengan baik lingkungan sekitar dengan baik dan tidak membuang limbah secara sembarangan.
English Abstract
Along with the passing of time, the threat of the emergence of environmental damage can occur during the time and even there can be no predict. The perpetrators of the current policy makers will start to realize the importance of the protection and management of environment in the coastal areas. The emergence of the waste heaps more years increased when not balanced with the improvement of the quality of waste management is true then will cause new problems. This research deksriptif with qualitative approach. The purpose of this research is to describe how to identify and analyze the implementation of Industrial Waste Management policies in the form or how its utilization to realize the preservation of the environment around the Port Muncar of Banyuwangi Regency. The Regency Government of Banyuwangi together with the Environment Agency (BLH) in Banyuwangi Regency have worked with maximum in efforts to solve the pollution of waste that happens. Through the Decision of the head of the Environment Agency (BLH) Banyuwangi Regency No.1510 2011 about permission B3 Waste storage (hazardous material and toxic) for a while. Other efforts by the Regency Government of Banyuwangi is to form the volunteer stewards of the environment in each sub-district in Banyuwangi. The efforts that have been done have been pressing waste pollution levels that occurs in the vicinity of the Port Muncar in efforts to achieve sustainable environment. The recommendations from the researchers in government and the Environment Agency (BLH) in Banyuwangi Regency in the implementation of Industrial Waste Management Environmental Policy in the coastal area of Banyuwangi is to immediately implement a large scale waste processing areas and propose the development project (IPAL Waste Water Treatment Installation) to the ministry of the Environment. While the recommendations for the community is to maintain with both the surrounding environment with good and not throw waste in vain.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2016/518/ 051608866 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 26 Sep 2016 15:45 |
Last Modified: | 26 Sep 2016 15:45 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118849 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |