Strategi Perusahaan Daerah Air Minum (Pdam) Dalam Pengelolaan Air Guna Mengatasi Kehilangan Air (Water Losses) (Studi Pada Pdam Kota Malang)

Isman, AdhiDwi (2015) Strategi Perusahaan Daerah Air Minum (Pdam) Dalam Pengelolaan Air Guna Mengatasi Kehilangan Air (Water Losses) (Studi Pada Pdam Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilakukan atas dasar keiingintahuan penulis dalam penerapan strategi oleh Perusahaan Daerah Air Minum Kota Malang untuk mengatasi kehilangan air. Diperlukannya pengelolaan air untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat yang semakin lama semakin meningkat. Dalam pelaksanaannya, timbul masalah seperti: 1) kehilangan air fisik, 2) kehilangan air non fisik, dan 3) non revenue water. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan dan menganalisis strategi yang digunakan oleh PDAM Kota Malang dalam mengatasi kehilangan air; serta 2) mengidentifikasi dan mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan strategi yang diterapkan oleh PDAM Kota Malang. teknik Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi, setelah itu di analisis menggunakan tahapan analisis Spradley. Hasil penelitian ini berupa strategi-strategi yang telah dibentuk oleh PDAM Kota Malang untuk mengatasi kehilangan air yang terdiri dari: 1) mengatasi kehilangan fisik dengan menggunakan alat bantu seperti: pemasangan step test, penggunaan leak noise correlator, dan penggunaan gorund microphone; 2) mengatasi kehilangan non fisik dengan melakukan survei pelanggan, karena kehilangan non fisik sangat sulit diketahui langsung oleh PDAM dan masalah ini tidak selalu terlihat oleh petugas lapangan; 3) menekan non revenue water dengan melakukan pressure management, percepatan perbaikan, manajemen aset, dan active leakage control (ALC). Faktor pendukung dalam pelaksanaan strategi ini meliputi: tersedianya sumber daya manusia yang profesional, tersedianya peralatan, tersedianya layanan pengaduan sebagai bentuk cepat tanggap PDAM untuk menerima laporan-laporan masyarakat, serta kesadaran masyarakat dalam menjaga kondisi meteran. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi: perbedaan data pemetaan dan ukuran pipa yang dimiliki oleh PDAM dengan yang ada di lapangan, pelaksanaan perbaikan pipa yang dilakukan di jalan-jalan protokol yang ramai kendaraan sehingga perbaikan dilakukan pada malah hari. Saran/rekomendasi yang diberikan antara lain: 1) seharusnya database PDAM terkait data pemetaan diperbaharui untuk penyesuaian kembali dengan yang ada di lapangan; dan 2) seharusnya pelaksanaan strategi mengatasi kehilangan air dibutuhkan konsistensi tinggi sehingga pelayanan publik dapat berjalan optimal.

English Abstract

This research was conducted on the basis of the strategy implementation by PDAM Malang to cope with the loss of water. The need for water management to meet the water needs of society progressively increasing. In practice, problems arise such as: 1) physical water loss, 2) non-physical water loss, and 3) non-revenue water. This type of research used is descriptive research with a qualitative approach. This study aims to 1) describe and analyze the strategies used by PDAM of Malang city in overcoming the loss of water; and 2) identify and describe the supporting and obstacles factors in the implementation of the strategy adopted by PDAM of Malang city. Technical data were collected by using interviews, observation, and documentation, then analyzed use the analysis stage from Spradley. Results of this study are the strategies that have been formed by PDAM of Malang city to overcome the loss of water which consists of: 1) overcome the physical loss by using tools such as: installation step test, the use of leak noise correlator, and the use of ground microphone; 2) overcome the non-physical loss by conducting customer surveys, because the loss of non-physical is very difficult to detect directly by taps and the issue is not always seen by the field officers; 3) pressing of non-revenue water by pressure management, accelerated repair, asset management, and active leakage control (ALC). Factors supporting the strategy implementation include: the availability of professional human resources, availability of equipment, availability of service complaints as a form of rapid response taps to receive reports of society, as well as public awareness in maintaining the condition of the meter. Whereas the inhibiting factors include: differences in the mapping data and the size of the pipeline owned by PDAM to those in the field, plumbing repair carried out execution in the streets crowded protocol vehicles so that repairs carried out on even days. Suggestions / recommendations given include: 1) It should PDAM database updated mapping data related to readjustment to those in the field; and 2) the strategy implementation should address the loss of water needed high consistency so that public services can run optimally.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2016/35/ 051602266
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 06 Apr 2016 11:16
Last Modified: 06 Apr 2016 11:16
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118661
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item