Armilliana, Livia (2016) Implementasi Program Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Peningkatan Perekonomian di Pedesaan (Studi pada Program Jalan Poros Desa di Desa Jogodalu dan Desa Sirnoboyo Kecamatan Benjeng Kabupaten. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 20/2015 tentang Pedoman Pemberian Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, bahwa dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Gresik menetapkan terlebih dahulu untuk memberikan bantuan sarana dan prasarana umum yaitu Jalan Poros Desa. Program pembangunan Jalan Poros Desa merupakan salah satu program yang bersifat swakelola dan bersumber pada bantuan keuangan APBD. Tujuan dari program pembangunan Jalan Poros Desa tersebut adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Pedesaan. Pada penelitian ini membahas tentang Implementasi Program Pembangunan Infrastruktur Jalan Terhadap Peningkatan Perekonomian Pada Program Jalan Poros Desa di Desa Jogodalu dan Desa Sirnoboyo dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam proses implementasi program. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Situs penelitian adalah Sekretariat Daerah Bagian Administrasi Pembangunan Kabupaten Gresik dan Kecamatan Benjeng di Kabupaten Gresik. Data primer yang diperoleh dari hasil wawancara. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen yang berhubungan dengan tema penelitian. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisa data yang dilakukan mulai dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Implementasi program pembangunan Jalan Poros Desa di Desa Jogodalu dan Desa Sirnoboyo berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah dirancang sebelumnya. Adanya implementasi program pembangunan Jalan Poros Desa yang dilaksanakan di kedua desa tersebut, membawa dampak yang berbeda terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Di Desa Jogodalu, peningkatan perekonomian masyarakat terlihat dari adanya peningkatan di sektor pertanian dan sektor industri, sedangkan di Desa Sirnoboyo terlihat dari adanya peningkatan di sektor industri dan sektor peternakan. Akan tetapi, program pembangunan Jalan Poros Desa tersebut, mempunyai beberapa faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukungnya adalah sumberdaya manusia dan pengaruh media massa, sedangkan faktor penghambat adalah kondisi tanah/ konstruksi tanah dan rehabilitasi serta sumber dana dari luar. Berdasarkan penelitian ini, maka peneliti dapat memberikan rekomendasi yaitu: adanya Jalan Poros Desa diharapkan dapat meningkatkan kembali produk unggulan masing-masing desa yang terus berkembang, mempermudah untuk memberikan investor yang masuk agar kualitas Jalan Poros Desa dapat dirawat, membuat ketegasan aturan mengenai kendaraan apa saja yang dapat dilewati Jalan Poros Desa, membuat aturan mengenai restribusi perawatan Jalan Poros Desa, memantau pembangunan Jalan Poros Desa
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/181/051604644 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 18 Jul 2016 09:19 |
| Last Modified: | 18 Jul 2016 09:19 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118474 |
Actions (login required)
 |
View Item |