Nisak, LailiFadhlun (2016) A Triangular Conflicts between Traditional Traders, Local Government, and Private Investor in the Project of Traditional-Market Revitalization (Study in Dinoyo Market, Malang City). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pasar Dinoyo, salah satu pasar yang berada di bawah revitalisasi berdasarkan perjanjian kemitraan antara Citra Gading Asritama Ltd. dan Pemerintah Kota Malang. Revitalisasi ini memicu konflik antara investor swasta, pemerintah daerah, dan di antara traderafter perjanjian penandatanganan. Apakah secara sadar atau tidak, implementasi kebijakan revitalisasi pasar Dinoyo telah melibatkan tiga sektor - yang menurut Program Pembangunan PBB (UNDP) adalah sektor institusional Dalam pemerintahan - ada negara, sektor swasta, dan masyarakat. Dengan menggeser paradigma pemerintah menjadi paradigma pemerintahan - yang menekankan kolaborasi dalam kesetaraan dan keseimbangan antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat - maka ada keberadaan pandangan yang dikembangkan atau paradigma baru administrasi publik yang disebut tata pemerintahan yang baik. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis analisis resolusi konflik yang muncul antara investor, pedagang, dan pemerintah dalam proyek revitalisasi dan juga untuk menggambarkan dan menganalisis implementasi prinsip-prinsip tata kelola yang baik dalam kebijakan revitalisasi pasar tradisional di pasar Dinoyo dan juga. Dalam penelitian ini , peneliti menggunakan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik yang datang dengan implementasi revitalisasi telah dicoba diselesaikan oleh beberapa resolusi. Ada tiga jenis resolusi utama yang telah dicoba, mediasi, negosiasi dan kontrol diri. Pemerintah telah menerapkan beberapa prinsip tata kelola yang baik dengan melibatkan aktor swasta dan pedagang tradisional dalam mengimplementasikan proyek revitalisasi pasar tradisional. Meskipun ada prinsip yang belum diimplementasikan dengan baik. Berdasarkan hasil dalam penelitian ini, ada beberapa saran yang dapat diberikan oleh peneliti yang pemerintah harus lebih memperhatikan untuk meningkatkan kualitas fisik pasar Merjosari atau mempercepat penggantian pedagang ke pasar terintegrasi Dinoyo dan juga kebutuhan upaya rekonsiliasi lebih intens dari pemerintah dan Hyarta Danadipa Raya Ltd untuk memecahkan konflik lain yang belum diselesaikan. Kesadaran dari masing-masing aktor yang terlibat dalam proyek Revitalisasi MSret Dinoyo untuk menyelesaikan konflik dengan solusi win-win untuk masing-masing aktor harus menjadi pelajaran bagi orang lain untuk menyelesaikan masalah atau konflik yang sama.
English Abstract
Dinoyo Market, one of the markets which is under revitalization based on Partnership Agreement between Citra Gading Asritama Ltd. and Malang Municipal Government. This revitalization triggered conflicts between private investor, local government, and among traderafter the signing agreement.Whether consciously or not, implementation of Dinoyo Market revitalization policy has involved three sectors-which are according to the United Nations Development Programme (UNDP) are the institutional sectors in governance- there are state, private sector, and society. By shifting the paradigm of government into a paradigm of governance-which emphasizes collaboration in equality and balance between government, private sector, and society-then there is an existence of a developed view or a new paradigm of public administration called good governance. This research was conducted to describeto analyze the resolutions of conflicts which appear between investor, traders, and government in the project of revitalizationand also to describe and to analyze good governance principles implemention in revitalization policy of traditional market in Dinoyo Market and also.In this research, the researcher used descriptive with qualitative approach. This research was analyzed using interactive model of Miles and Huberman. The result of this research showed that the conflicts that come along with the revitalization implementation has been tried to be solved by some resolutions. There were three main kinds of resolutions that had been tried, mediation, negotiation and self-control. Government has implemented some principles of good governance by involving private actors and traditional traders in implementing the project of traditional market revitalization. Even though there are any principles that have not well implemented. Based on the result in this research, there are some suggestions that can be given by the researcher which are government should pay more attention to improve physical quality of Merjosari Market or accelerate replacement of traders to Dinoyo Integrated Market and also the need of reconciliation effort which is more intense from the government and Hyarta Danadipa Raya Ltd. to solve other conflicts that have not been solved yet. Awareness from each actor that is involved in the project of Dinoyo Msrket revitalization to solve the conflict with a win-win solution for each of actors should be a lesson for others in order to solve the similar problem or conflict.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2016/1244/051702551 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 13 Mar 2017 09:14 |
| Last Modified: | 13 Mar 2017 09:14 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118381 |
Actions (login required)
 |
View Item |