Cesar, AnisaDinarPermata (2016) Inovasi Pelayanan pembuatan Akta Kelahiran Melalui Program Lahir Procot Pulang Bawa Akta (Studi pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Lahir Procot Pulang Bawa Akta merupakan sebuah inovasi baru dari pelayanan pembuatan akta kelahiran. Sebagai sebuah pelayanan sektor publik, program Lahir Procot Pulang Bawa Akta memberikan pelayanan dengan waktu penyelesaian pembuatan akta kelahiran hanya2 hari saja berbonus kartu keluarga.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, mendeskripsikam dan menganalisis inovasi pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta serta untuk mengetahui, mendiskripsikan dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat dalam inovasi pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh dua fokus penelitian yaitu (1) inovasi pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta; (2) faktor pendukung dan penghambat dalam inovasi pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Analisis yang digunakan adalah analisis data model interaktif Miles Huberman dengan tahapan pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, inovasi pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta memenuhi aspek inovasi metode pelayanan. Hal ini dapat dilihat dari perubahan baru dalam hal berinteraksi dengan pelanggan atau cara baru dalam memberikan pelayanan. Seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang memberikan cara baru dalam pelayanan pembuatan akta kelahiran melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Program Lahir Procot Pulang Bawa Akta adalah sebuah inovasi dalam pelayanan akta kelahiran, yakni akta kelahiran jadi hanya 2 hari berbonus kartu keluarga. Untuk menciptakan pelayanan yang efektif dan efisen maka ada standar pelayanan, daiantaranya adalah prosedur, waktu penyelesaian, biaya penyelesaian, sarana dan prasarana, kompetensi petugas pemberi layanan. Faktor pendukung meliputi peran bupati dan wakil bupati, adanya dasar hukum, perangkat teknologi komunikasi dan informasi, dan sosialisasi. Faktor penghambat meliputi kurang optimalnya kinerja pegawai serta kendala teknis. Saran yang dapat diberikan adalah pelayanan pembuatan akta melalui program Lahir Procot Pulang Bawa Akta masih perlu sedikit perbaikan. Pelatihan yang harus dilakukan terus menerus agar pegawai semakin menguasai teknologi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2016/1216/051701884 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 23 Feb 2017 14:15 |
Last Modified: | 23 Feb 2017 14:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118350 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |