Maulana, ArdiHelmy (2015) Analisis Activity Based Costing System (ABC System) sebagai Dasar Menentukan Harga Pokok Kamar Hotel (Studi Kasus pada Hotel Selecta Kota Batu Tahun 2014),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Persaingan ketat dalam bisnis tidak hanya terjadi pada bidang manufaktur dan dagang, tetapi terjadi pada bidang jasa juga. Usaha jasa bertujuan untuk menyediakan jasa bagi para pelanggan. Banyak perusahaan yang mulai menyediakan biro-biro perjalanan dan penginapan baik secara langsung atau online untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa penginapan harus bisa meningkatkan fasilitas, kualitas, dan kenyamanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, agar bisa bersaing dan terlebih bertahan dalam posisi industri jasa pelayanan penginapan tersebut. Selain ketiga faktor tersebut, hotel juga harus bisa menentukan harga pokok produk atau jasa secara akurat. Solusi yang dapat digunakan oleh perusahaan jasa dalam menentukan harga pokok produk atau jasa adalah dengan menerapkan metode Activity Based Costing System (ABC System). Metode tersebut digunakan agar perusahaan tidak salah dalam pengambilan keputusan mengenai harga pokok produk atau jasa dimana hotel memiliki keanekaragaman dalam menyediakan produk atau jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perhitungan harga pokok sewa kamar hotel menurut Hotel Selecta (tradisional) dan perhitungan menggunakan ABC System, serta mengetahui perbedaan dalam perhitungan antara harga pokok sewa kamar yang telah ditetapkan oleh Hotel Selecta (tradisional) dengan perhitungan ABC System. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Analisis yang dilakukan yaitu dengan menghitung harga pokok sewa kamar yang telah ditetapkan oleh Hotel Selecta, menghitung harga pokok sewa kamar berdasarkan ABC System, dan melakukan perbandingan hasil perhitungan antara harga pokok sewa kamar menurut Hotel Selecta dengan ABC System. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan antara metode yang diterapkan oleh Hotel Selecta dengan ABC System. Berdasarkan perhitungan menurut Hotel Selecta (tradisional) apabila dibandingan dengan metode ABC System, terjadi selisih harga lebih rendah (undercosting) untuk enam tipe kamar yaitu tipe Family, Deluxe, Superior, Executive, Suite, dan Exclusive yang masing-masing selisihnya yaitu Rp 225.007,15, Rp 218.510,72, Rp 292.523,33, Rp 66.426,15, Rp 250.638,78, dan Rp 132.460,68. Sedangkan dua tipe kamar mempunyai selisih harga lebih tinggi (overcosting) yaitu tipe Cottage I dan Cottage VII dengan selisih sebesar Rp 857.601,79 dan Rp 171.568,28. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka Hotel Selecta perlu mempertimbangkan saran yang diberikan untuk mulai bertahap menerapkan metode ABC System dalam menentukan harga pokok sewa kamar agar menghasilkan informasi biaya lebih akurat.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2015/991/051603805 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 22 Jun 2016 08:53 |
| Last Modified: | 22 Jun 2016 08:53 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/118110 |
Actions (login required)
 |
View Item |