Setiawan, EkoDedy (2015) Evaluasi Kebijakan Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Sidoarjo (Studi Pada Kebijakan Relokasi PKL di GOR Sidoarjo). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana evaluasi kebijakan relokasi PKL di Kabupaten Sidoarjo tepatnya di area Gor Sidoarjo. Kebijakan ini didasari dengan kepentingan-kepentingan pemerintah yang ingin mengembalikan fungsi Alun-alun di Kabupaten Sidoarjo sebagaimana mestinya yaitu menjadi ikon kota, ruang publik dan terbuka hijau. Dengan adanya kebijakan relokasi PKL ini di harapkan dapat menata dan memberdayakan para PKL untuk direlokasi ke Gor Sidoarjo. Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui dinas-dinas terkait memiliki peranan untuk mencapai tujuan dari kebijakan tersebut. Dengan penelitian yang berjudul Evaluasi Kebijakan Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Sidoarjo (Studi Pada Kebijakan Relokasi PKL di GOR Sidoarjo) berfokus pada efektifitas, efisiensi,kecukupan, perataan, resposivitas, ketepatan, dan masalah yang muncul dalam proses relokasi PKL di Gor Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kulitatif deskriptif. Lokasi penelitian ini bertempat di Gor Sidoarjo dengan situs penelitian Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dispora) Kabupaten Sidoarjo selaku pemilik lahan yang dijadikan tempat relokasi PKL. Situs lainnya adalah Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo selaku pemelihara dan penyelenggara ketentraman dan ketertiban umum serta menegakkan peraturan Bupati tentang penataan dan pemberdayaan PKL. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis model interaktif miliki Miles Hubberman yang terdiri dari kondensasi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan atau menverifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Dinas yang bersangkutan hanya menyediakan tempat tanpa ada pembinaan terhadap PKL yang direlokasi. Selain itu lokasi yang digunakan sebagai tempat relokasi dirasa kurang memadai untuk kegiatan berjualan karena lokasi tersebut merupakan sarana publik untuk kegiatan olahraga dan hiburan masyarakat Kabupaten Sidoarjo. Dari hasil penelitian ini ada beberapa saran yang diberikan oleh peneliti antara lain pemerintah Kabupaten Sidoarjo setelah menertibkan PKL seharusnya memberikan tempat atau lahan yang strategis untuk berjualan, pentingnya sebuah pemberdayaan setelah direlokasi ketempat baru dalam penanganan PKL sangat mutlak diperlukan karena PKL juga merupakan masyarakat yang perlu disejahterakan hidupnya, pemerintah Kabupaten Sidoarjo harus mempunyai perda khusus atau yang lebih spesifik mengatur PKL secara menyeluruh mulai dari peredarannya dan tempat berjualnnya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2015/872/051600547 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 09 Feb 2016 12:22 |
Last Modified: | 09 Feb 2016 12:22 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117977 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |