Strategi Pengembangan Pertanian Padi Berbasis Local Economic Resources Development (LERD) ( Studi pada Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah)

Ilham, MuchammadAbu (2015) Strategi Pengembangan Pertanian Padi Berbasis Local Economic Resources Development (LERD) ( Studi pada Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kabupaten Blora merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah. Kabupaten Blora memiliki potensi unggulan salah satunya adalah Pertanian padi. Pertanian padi di Kabupaten Blora ditunjang dengan adanya aliran bengawan solo yang mengaliri beberapa kecamatan. Kabupaten Blora masih tergolong miskin dan oleh karena itu perlu adanya upaya pengembangan pertanian padi. pengembangan pertanian padi di Kabupaten Blora diteliti dengan mengadopsi konsep Local Economic Resources Development (LERD). Maka dari itu perlu adanya adopsi Heksagonal LERD. Heksagonal LERD akan menyajikan beberapa faktor yang dinilai memiliki pengaruh kuat terhadap pembangunan. Konsep LERD ini didukung dengan perhitungan Scalling untuk menentukan lokasi penelitian dan analisis SWOT untuk memberikan gambaran strategi alternatif dalam pengembangan pertanian berbasis LERD di Kabupaten Blora. Penelitian ini dilakukan menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan Kualitatif. Penelitian ini berfokus pada Potensi pertanian padi dilihat dari beberapa kategori rasio, yakni Potensi Lahan Produksi ( PLhP ), Intensitas Tanaman Padi ( ITP ), Keteririgasian Lahan Sawah ( KLS ), dan Produktivitas Lahan. Keempat rasio tersebut dihitung dengan metode Scalling. Rencana Strategi Pemerintah Kabupaten Blora dilihat dari perhitungan Scalling dan Konsep LERD. Kemudian faktor – faktor pendukung dan penghambat pengembangan sektor pertanian dilihat dari hasil Scalling dan Konsep LERD. Hasil penelitian menerangkan bahwa pengembangan pertanian padi di Kabupaten Blora dilakukan bukan dengan basis kewilayahan. Pembangunan sarana irigasi sangat diperlukan untuk menunjang produktifitas pertanian padi. Kebijakan untuk menjamin tidak adanya alih fungsi lahan pertanian produktif menjadi salah satu tugas Pemerintah Kabupaten Blora. Selain itu, jumlah petani yang masih banyak di Kabupaten Blora memberikan peluang besar bagi pengembangan pertanian padi di Kabupaten Blora. Terdapat ancaman atau hambatan serius dalam pengembangan pertanian padi, yakni ketidak-sinergisan antara pemerintah Kabupaten dengan Pemerintah Desa yang pada akhirnya program – program pertanian sulit berhasil. Berdasarkan kajian tersebut, pengembangan pertanian padi di Kabupaten Blora dapat ditunjang dengan optimalisasi anggaran pertanian baik di tingkat Kabupaten maupun Desa, upaya kerja sama dengan akademisi untuk menhasilkan riset yang bermanfaat sebagai refrensi pengambil kebijakan, kemudian dorongan untuk membuka kesempatan berinvestasi bagi pihak swasta salah satunya terkait irigasi sawah, serta pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan dengan mengupayakan agribisnis yang berbahan pokok padi sehingga memperbesar peluang berkembangnya UKM di Kabupaten Blora.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2015/488/051507233
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 05 Oct 2015 11:48
Last Modified: 19 Oct 2020 16:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117546
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item