Pengelolaan Dana Sharing Produksi Kayu untuk Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Desa Hutan (Studi Tentang Penerapan Co-management pada Sistem Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat di Perum

AndryKurniawati (2015) Pengelolaan Dana Sharing Produksi Kayu untuk Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Desa Hutan (Studi Tentang Penerapan Co-management pada Sistem Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat di Perum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia sebagai negara yang memiliki luas hutan cukup besar tentu memiliki potensi sumberdaya hutan yang besar. Keberadaan hutan perlu untuk dijaga dan dikelola serta memperhatikan kesejahteraan masyarakat desa hutan. Kabupaten Blora memiliki luas hutan yang cukup besar dan salah satunya dikelola Perum Perhutani KPH Cepu yang melaksanakan sistem PHBM secara co-management sejak tahun 2002. PHBM tidak terlepas dari sharing produksi kayu. Pengelolaan dana sharing produksi kayu dilakukan secara co-management artinya kolaboratif antara masyarakat desa hutan dan Perum Perhutani KPH Cepu. Selain itu penggunaan dana sharing dilaksanakan berdasarkan kesepakatan bersama untuk mewujudkan pemberdayaan masyarakat desa hutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis penerapan co-management dana sharing produksi kayu serta faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa hutan. Penelitian ini mengacu pada teori co-management dan pemberdayaan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis dengan pendekatan kualitatif model Spradley. Pada model analisis ini peneliti melakukan tahapan analisis kualitatif yaitu, analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial dan analisis tema budaya terkait penerapan co-management dalam pengelolaan dana sharing produksi kayu untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa hutan di Perum Perhutani KPH Cepu. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan co-management antara Perum Perhutani KPH Cepu dengan LMDH sudah dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan konsep co-management. Namun masih terdapat berbagai masalah yang terjadi, diantaranya adalah kualitas sumberdaya manusia terutama pada pengurus LMDH sehingga berakibat belum optimalnya untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat, banyak LMDH yang belum bisa mandiri dalam pengembangan usaha produksi, kurang adanya dukungan pemerintah Kabupaten Blora dalam mewujudkan pemberdayaan masyarakat desa hutan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2015/473/051507220
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 05 Oct 2015 14:57
Last Modified: 05 Oct 2015 14:57
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117530
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item