Fiandana, Yanuar (2015) Strategi Pemerintah Daerah dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan Daerah (Studi pada Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pembangunan ketahanan pangan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dengan masyarkat untuk mewujudkan ketahanan pangan dalam menyediakan pangan bagi seluruh penduduk, terutama yang berasal dari produksi dalam negeri, dalam jumlah dan keragaman yang cukup, aman, dan terjangkau. Untuk mewujudkan kondisi tersebut, maka diperlukan suatu strategi dalam meningkatkan ketahanan pangan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh 2 fokus penelitian, yaitu (1) Strategi pemerintah daerah dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah melalui pengembangan lumbung pangan masyarakat, mempercepat penganekaragaman pangan dan gizi, membentuk badan ketahanan pangan daerah, program desa mandiri pangan; (2) Faktor-faktor yang menjadi Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman yang dimiliki Kabupaten Malang dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah. Sumber data berasal dari informan, tempat, dan dokumen serta dari jenis data primer dan sekunder. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Milles Huberman(2014) melalui tahap kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan serta menggunakan analisis SWOT. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa (1) Strategi yang dijalankan pemerintah Kabupaten Malang dalam meningkatkan ketahanan pangan sudah sesuai aspek-aspek ketahanan pangan; (2) Faktor yang menjadi kekuatan adalah tersedianya lahan pertanian yang luas, adanya SKPD bidang Ketahanan Pangan, dukungan kebijakan Pemerintah Daerah. Faktor yang menjadi kelemahan adalah kurangnya kualitas dan kuantitas SDM penyuluh, kurangnya alokasi dana, belum beragamnya pola konsumsi masyarakat. Faktor yang menjadi peluang adalah perkembangan teknologi dalam bidang Pertanian, program mandiri pangan dan Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN), sarana produksi pertanian. Faktor yang menjadi ancaman adalah pertumbuhan penduduk semakin tinggi, bencana alam, adanya daerah rawan pangan, alih fungsi lahan, beras impor. Rekomendasi penting yang dapat diberikan dari hasil penelitian ini adalah menyusun roadmap peningkatan produktivitas hasil tanaman pangan, menyusun rencana aksi pemantapan ketahanan pangan, optimalisasi pemanfaatan sumber pangan alternatif, kebijakan sistim informasi tentang ketahanan pangan, menyusun program tentang sistim cadangan pangan dan penanganan tanggap darurat yang ditangani secara terpadu, menyusun kebijakan sistim perijinan dan pengawasan tata ruang dan wilayah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2015/464/051507211 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 05 Oct 2015 08:37 |
Last Modified: | 05 Oct 2015 08:37 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117520 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |