Program Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Di Wilayah Perkotaan (Studi Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso)

HafidzulAhkam (2015) Program Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Di Wilayah Perkotaan (Studi Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Program penataan pedagang kaki lima di wilayah perkotaan yang bertujuan untuk mengelola Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Bondowoso yang menggunakan publik space (fasilitas umum) dan fokus pengelolaan pedagang kaki lima di wilayah perkotaan adalah pada penempatan, penataan dan pembinaan (sosialisasi). Program penataan PKL ini melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan serta di bantu Kantor Satuan Polisi Pamong Praja dalam memelihara ketentraman dan ketertiban di kawasan perkotaan. Upaya pengelolaan pedagang kaki lima yang dilakukan Pemerintah Daerah dengan menempatkan PKL di suatu tempat yang strategis yang tujuannya untuk menertibkan dan menata PKL agar tidak menggunakan fasilitas umum. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang berlokasi di Kabupaten Bondowoso, sedangkan situsnya berada di Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan serta Kantor Satuan Polisi Pamong Praja. Sumber data premer diperoleh dari hasil wawancara dan observasi, sedangkan data sekunder dari dokumen terkait. Sementara itu, analisa data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan verifikasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) program penataan PKL di wilayah perkotaan ini sudah baik, tapi dari pelaksanaan pengelolaan 3 lokasi PKL masih kurang maksimal dikarenakan masih ada lokasi yang belum tertata rapi. Dari dinas pengelolaan pedagang kaki lima ini sudah melakukan komunikasi yang baik serta bekerjasama dengan pihak-pihak terkait yaitu : Satuan Pamong Praja, Badan Lingkungan Hidup, Polisi, PJKA, Dinas Pariwisata Pemuda Olah Raga dan Perhubungan dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. (2) Faktor-faktor yang menjadi hambatan-hambatan dalam program penataan Pedagang Kaki Lima yaitu: lokasi pedagang kaki lima yang kurang, pedagaang kaki lima tidak mengerti aturan yang ada dan juga anggaran yang belum cukup untuk mengelola pedagang kaki lima. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah program penataan PKL ini yang merupakan upaya pemerintah dalam mengelola keberadaan pedagang kaki lima dengan menempatkan PKL di 3 lokasi di daerah perkotaan sudah baik, tetapi belum maksimal. Melihat dalam upayanya Pemerintah Kabupaten Bondowoso dihadapkan pada sejumlah hambatan-hambatan baik secara internal maupun eksternal, sehingga keinginan pemerintah untuk mewujudkan kota yang rapi, bersih, nyaman dan aman belum dapat tercapai.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2015/462/051507209
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 06 Oct 2015 09:19
Last Modified: 06 Oct 2015 09:19
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117518
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item