Pengaruh Beda Permanen Dan Beda Temporer Antara Standar Akuntansi Keuangan Dengan Ketentuan Perpajakan Terhadap Laba Fiskal Sebelum Pajak

Sekaruni, JanethaGunti (2015) Pengaruh Beda Permanen Dan Beda Temporer Antara Standar Akuntansi Keuangan Dengan Ketentuan Perpajakan Terhadap Laba Fiskal Sebelum Pajak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian tentang Pengaruh Beda Permanen dan Beda Temporer antara SAK dengan Ketentuan Perpajakan terhadap Laba Fiskal Sebelum Pajak bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh secara simultan variabel beda permanen dan beda temporer antara SAK dengan ketentuan perpajakan terhadap laba fiskal sebelum pajak. Tujuan lain dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial masing-masing variabel beda permanen dan beda temporer antara SAK dengan ketentuan perpajakan terhadap laba fiskal sebelum pajak serta variabel mana yang paling dominan berpengaruh terhadap laba fiskal sebelum pajak. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian explanatory (penjelasan). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014 yang berjumlah 108 perusahaan. Pengambilan sampel perusahaan dilakukan dengan menggunakan purposive sampling, dengan sampel sebanyak 28 perusahaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa secara simultan dan parsial variabel beda permanen dan beda temporer berpengaruh signifikan positif terhadap laba fiskal sebelum pajak. Variabel yang paling dominan adalah variabel beda permanen karena variabel ini memiliki koefisien beta tertinggi sebesar 0,552. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,518 atau 51,8%. Artinya bahwa laba fiskal sebelum pajak dipengaruhi oleh 51,8% variabel independen beda permanen dan beda temporer, sedangkan sisanya yaitu 48,2% dipengaruhi oleh faktor lain diluar pembahasan ini. Beberapa saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah 1) perusahaan diharapkan lebih memperhatikan beda temporer dalam menentukan laba fiskal sebelum pajak; 2) pihak fiskus juga lebih memperhatikan beda permanen dan beda temporer didalam kegiatan pemeriksaan pajak; 3) diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat mengembangkan variabel independen lain selain variabel yang telah dipakai dalam penelitian ini.

English Abstract

Penelitian tentang Pengaruh Beda Permanen dan Beda Temporer antara SAK dengan Ketentuan Perpajakan terhadap Laba Fiskal Sebelum Pajak bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh secara simultan variabel beda permanen dan beda temporer antara SAK dengan ketentuan perpajakan terhadap laba fiskal sebelum pajak. Tujuan lain dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial masing-masing variabel beda permanen dan beda temporer antara SAK dengan ketentuan perpajakan terhadap laba fiskal sebelum pajak serta variabel mana yang paling dominan berpengaruh terhadap laba fiskal sebelum pajak. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian explanatory (penjelasan). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014 yang berjumlah 108 perusahaan. Pengambilan sampel perusahaan dilakukan dengan menggunakan purposive sampling, dengan sampel sebanyak 28 perusahaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa secara simultan dan parsial variabel beda permanen dan beda temporer berpengaruh signifikan positif terhadap laba fiskal sebelum pajak. Variabel yang paling dominan adalah variabel beda permanen karena variabel ini memiliki koefisien beta tertinggi sebesar 0,552. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,518 atau 51,8%. Artinya bahwa laba fiskal sebelum pajak dipengaruhi oleh 51,8% variabel independen beda permanen dan beda temporer, sedangkan sisanya yaitu 48,2% dipengaruhi oleh faktor lain diluar pembahasan ini. Beberapa saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah 1) perusahaan diharapkan lebih memperhatikan beda temporer dalam menentukan laba fiskal sebelum pajak; 2) pihak fiskus juga lebih memperhatikan beda permanen dan beda temporer didalam kegiatan pemeriksaan pajak; 3) diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat mengembangkan variabel independen lain selain variabel yang telah dipakai dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2015/437/ 051506347
Subjects: 300 Social sciences > 336 Public finance > 336.2 Taxes
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Perpajakan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 05 Oct 2015 13:59
Last Modified: 05 Oct 2015 13:59
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117490
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item