Fonda, Bibing (2015) Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Budaya Organisasi Dan Kepuasaan Kerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Pt. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Wilayah Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh suatu kenyataan bahwa gaya kepemimpinan memiliki peranan penting dalam pembentukan budaya organisasi dan kepuasaan kerja karyawan yang ada pada karyawan PT. telekomunikasi Indonesia Tbk. Malang . Keberhasilan pencapaian tujuan perusahaan hanya akan didapat apabila karyawan yang terdapat pada perusahaan bekerja dengan kepuasaan yang tinggi. Salah satu cara untuk meningkatkan kepuasaan kerja karyawan adalah dengan cara menerapkan gaya kepemimpinan dan budaya organisasi yang sesuai dengan karyawannya Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh signifikan Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Budaya Organisasi pada karyawan Telekomunikasi Indonesia Tbk. Wilayah Malang, menjelaskan dan menganalisis pengaruh signifikan antara Gaya Kepemimpinan Situasional terhadap Kepuasan Kerja Karyawan di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Wilayah Malang, menjelaskan dan menganalisis pengaruh signifikan antara Budaya Organisasi terhadap Kepuasaan Kerja Karyawan di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Dalam penelitian ini terdapat 3 variabel, yaitu variabel Gaya Kepemimpinan Situasional (X), Budaya Organisasi (Y1), dan Kepuasan Kerja Karyawan (Y2). Untuk variabel independen yaitu Gaya Kepemimpinan Situasional, dan untuk variabel moderator yaitu Budaya Organisasi. Sedangkan variabel Kepuasaan Kerja Karyawan sebagai variabel dependen. Metode pengumpulan data dengan teknik penyebaran kuesioner, melakukan wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data yang digunakan yaitu Path Analysis yang dihitung dengan Aplikasi SPSS dengan jumlah responden 64 orang. Hasil hipotesis ini mendukung hipotesis yang diajukan karena variabel Gaya Kepemimpinan situasional (X) berpengaruh positif (0,679) dan signifikan (0,000) terhadap variabel Budaya Organisasi (Y1). Variabel Gaya Kepemimpinan Situasional (X) berpengaruh positif (0,448) dan signifikan (0,000)terhadap variabel Kepuasan Kerja Karyawan (Y2). Variabel Budaya Organisasi (Y1) berpengaruh positif (0,378) dan signifikan (0,002) terhadap Kepuasaan Kerja Karyawan (Y2). Hasil penelitian ini mendukung hipotesis yang diajukan karena variabel Gaya Kepemimpinan Situasional (X) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel Budaya Organisasi (Y1), maka karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Wilayah Malang diharapkan terus mempertahankan gaya kepemimpinan dan tetap menjaga konsistensi yang ada. Karena variabel Gaya Kepemimpinan i VIII i Situasional (X) berpengaruh secara positif terhadap Budaya Organisasi (Y1), maka sebaiknya PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Wilayah Malang dengan adanya sikap bersahabat seorang pemimpin yang sangat baik serta adanya ketetapan pemimpin yang baik sesuai dengan instruksi dan konsultatif maka akan tercipta budaya organisasi yang baik pula bagi perusahaan dan terciptanya perilaku sopan santun ketika melayani pelanggan. Variabel Budaya Organisasi (Y1) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan (Y2), maka sebaiknya karyawan pada PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Malang harus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan budaya yang telah terbentuk secara baik didalam perusahaan sehingga kepuasaan kerja karyawan akan ikut terjaga dan meningkat dan mencapai maksimal.
English Abstract
Research background is the reality that leadership style plays important role to establish organizational culture and employee work satisfaction particularly to the employees at PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang. Successful achievement of company goal is only reached if the employees in the company are working with higher satisfaction. One way to increase employee work satisfaction is by applying proper leadership style and organizational culture to the employees. The objectives of research are to explain and to analyze the significant influence of situational leadership style on organizational culture among the employees at PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang, to clarify and to examine significant influence of situational leadership style on employee work satisfaction at PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang, and to acknowledge and to observe the significant influence of organizational culture on employee work satisfaction at PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang. Three variables are considered in this research, mainly situational leadership style (X), organizational culture (Y1) and employee work satisfaction (Y2). Situational leadership style is the independent variable, organizational culture is the moderating variable, and employee work satisfaction is the dependent variable. Data collection technique is questionnaire, interview and documentation. Data analysis method is path analysis supported by SPSS Application. The respondent includes 64 persons. Result of hypothesis is supported because situational leadership style (X) is influential positively (0.679) and significantly (0.000) to organizational culture (Y1). Situational leadership style (X) is influential positively (0.448) and significantly (0.000) to employee work satisfaction (Y2). Organizational culture iii X i (Y1) is influential positively (0.378) and significantly (0.002) to employee work satisfaction (Y2). Result is supporting the hypothesis that because situational leadership style (X) is positively and significantly influencing organizational culture (Y1), therefore, the employees of PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang are expected to maintain this leadership style and to remain consistent with this style. Because situational leadership style (X) is positively influencing organizational culture (Y1), it must be better for PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang, to have a good leader with senses of kinship, instructive and consultative. It may help to produce good organizational culture and to create polite behavior in serving the customers. Organizational culture (Y1) is influencing positively and significantly employee work satisfaction (Y2), and therefore, the employees of PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Malang must keep and increase better culture such that employee work satisfaction can be maintained and achieved maximally.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2015/417/ 051506327 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 09 Oct 2015 09:17 |
| Last Modified: | 09 Oct 2015 09:17 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117467 |
Actions (login required)
 |
View Item |